Kapolri: Pemilu 2024 Harus Lebih Berkualitas dari Pemilu 2019 |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Kapolri: Pemilu 2024 Harus Lebih Berkualitas dari Pemilu 2019 |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Persatuan dan kesatuan merupakan hal utama yang perlu dijaga,

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri menginginkan kualitas Pemilu 2024 lebih baik ketimbang pelekasanaan pesta demokrasi 2019 lalu. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan, agar para peserta pemilihan umum, pun masyarakat pemilik hak suara, menghindari cara-cara berpolitik yang berdampak pada terbentuknya polarisasi. Kata dia, persatuan dan kesatuan merupakan hal utama yang perlu dijaga, meskipun dalam kontestasi politik terjadi perbedaan pendapat, pun pilihan.

Baca Juga “Beda polihan dan pendapat itu hal biasa. Namun yang namanya persatuan dan kesatuan itu harus tetap kita jaga. Dan hal-hal yang tidak baik seperti polarisasi itu, harus kita tinggalkan,” ujar Sigit. Sigit mengatakan, siapapun peserta pemilu, juga yang nantinya berhasil mendapatkan mandat kepemimpinan harus mengutamakan kepentingan untuk persatuan dan juga kesatuan. “Itu menjadi syarat mutlak, dan syarat utama yang harus kita jaga bersama-sama,” ujar Sigit.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

MoU dengan KPU, Kapolri: Jaga Persatuan Kesatuan di Pemilu 2024 - JawaPos.comMoU dengan KPU, Kapolri: Jaga Persatuan Kesatuan di Pemilu 2024 - JawaPos.comKepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) menandatangani nota kesepahaman terkait sinergisitas pelaksanaan tugas & fungsi.
Baca lebih lajut »

MoU dengan KPU, Kapolri: Jaga Persatuan Kesatuan di Pemilu 2024 Syarat MutlakMoU dengan KPU, Kapolri: Jaga Persatuan Kesatuan di Pemilu 2024 Syarat MutlakKepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) menandatangani nota kesepahaman terkait dengan sinergisitas pelaksanaan tugas dan fungsi dalam penyelenggaraan Pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024.
Baca lebih lajut »

Tandatangani MoU Pemilu 2024 dengan KPU, Kapolri Imbau Masyarakat Hindari Politik PolarisasiTandatangani MoU Pemilu 2024 dengan KPU, Kapolri Imbau Masyarakat Hindari Politik PolarisasiKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI bersama Kepolisian Republik Indonesia (Polri) resmi menjalani nota kesepahaman atau MoU terkait gelaran Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »

KPU Segera Terbitkan Aturan Teknis Sosialisasi untuk Peserta Pemilu 2024KPU Segera Terbitkan Aturan Teknis Sosialisasi untuk Peserta Pemilu 2024KPU akan segera menerbitkan regulasi teknis untuk mengatur sosialisasi partai politik peserta Pemilu 2024 di luar masa kampanye.
Baca lebih lajut »

Tak Ingin Dejavu, Bawaslu Jateng Targetkan Nol Pelanggaran di Pemilu 2024Tak Ingin Dejavu, Bawaslu Jateng Targetkan Nol Pelanggaran di Pemilu 2024Bawaslu Jateng tak ingin cerita banyak pelanggaran kembali terjadi pada Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »

Verifikasi Faktual di NTT, Partai Ummat Optimistis Ikut Pemilu 2024 | merdeka.comVerifikasi Faktual di NTT, Partai Ummat Optimistis Ikut Pemilu 2024 | merdeka.comPartai Ummat kini menjalani verifikasi faktual setelah dinyatakan lolos tahap verifikasi administrasi ulang di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Utara (Sulut). Tahap ini menentukan lolos atau tidaknya partai besutan Amien Rais itu sebagai peserta Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 14:56:38