Jusuf Kalla: Anggaran Pendidikan Harus Efektif, Menteri Harus Paham Pendidikan

Pendidikan Berita

Jusuf Kalla: Anggaran Pendidikan Harus Efektif, Menteri Harus Paham Pendidikan
Jusuf KallaAnggaran PendidikanKomaruddin Hidayat
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 68 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 54%
  • Publisher: 70%

Anggaran pendidikan dinilai masih jauh dari harapan. Programnya pun demikian.

Wakil Presiden kesepuluh dan kedua belas RI Jusuf Kalla membahas anggaran pendidikan dan kebijakan pendidikan dalam diskusi kelompok terpumpun bertema"Menggugat Kebijakan Anggaran Pendidikan " di Jakarta, Sabtu .yang masih terbatas dinilai perlu digunakan seefektif mungkin. Tak hanya itu, menteri yang menggunakan anggaran dan membuat program pendidikan juga harus memahami pendidikan." di Jakarta, Sabtu .

"Terakhir ada Mas Nadiem yang tidak punya pengalaman pendidikan, tidak pernah datang ke daerah, dan jarang ke kantor. Bagaimana bisa,” ujarnya.Kebijakan pendidikan di Indonesia juga selalu berubah-ubah. Nama kementeriannya pun berubah-ubah mulai dari kementerian pengajaran, kementerian pendidikan nasional, dan terakhir ini kementerian pendidikan kebudayaan dan riset teknologi. Saat ini, Kemendikbudristek memiliki cakupan sangat luas.

Untuk 2025, alokasi anggaran pendidikan Rp 722,6 triliun dari belanja pemerintah Rp 3.613 triliun. Dari alokasi Rp 722,6 triliun itu, alokasi Kemendikbudristek Rp 83,2 triliun, Kemenag Rp 65,1 triliun, transfer ke daerah Rp 346,7 triliun, belanja pemerintah pusat untuk belanja K/L lain Rp 147,6 triliun, dana abadi Rp 25 triliun, pembiayaan pendidikan Rp 55 triliun.Masalahnya, dengan anggaran terbatas ini, capaian program pendidikan pun diakui belum maksimal.

“Tapi angka tersebut masih jauh dari harapan. Masih sepertiga anak-anak kita belum mencapai kemampuan minimum untuk numerasi dan masih banyak lagi isu yang menjadi tantangan di pendidikan,” tutur Suharti. Namun, lanjutnya, saat ini, rata-rata anggaran pendidikan disebar di 19 kementerian/lembaga, bahkan saat ini sudah di 22 K/L termasuk Kementerian Sosial. Karenanya, penggunaan anggaran pendidikan menjadi tak jelas.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Jusuf Kalla Anggaran Pendidikan Komaruddin Hidayat Dede Yusuf Berita Aktual Suharti

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kenaikan Anggaran Belum Dibarengi Komitmen Wujudkan Pendidikan Berkualitas dan BerkeadilanKenaikan Anggaran Belum Dibarengi Komitmen Wujudkan Pendidikan Berkualitas dan BerkeadilanKenaikan anggaran fungsi pendidikan menunjukkan ada perhatian pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui anggaran
Baca lebih lajut »

DPR Tolak Anggaran Pendidikan dari Anggaran Pendapatan APBN: Bisa Turun Rp 130 TDPR Tolak Anggaran Pendidikan dari Anggaran Pendapatan APBN: Bisa Turun Rp 130 TKomisi X DPR RI tidak setuju permintaan Menkeu Sri Mulyani soal anggaran pendidikan 20 persen diambil dari anggaran pendapatan APBN. Ini sebabnya.
Baca lebih lajut »

Biaya Pendidikan Picu Inflasi, Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan Salah SasaranBiaya Pendidikan Picu Inflasi, Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan Salah SasaranTahun 2023 ditemukan Rp 111 trilliun anggaran pendidikan tak terserap Hingga kini masih belum jelas apa saja dan mengapa bisa terjadi
Baca lebih lajut »

Komisi X Dorong Audit Bersama untuk Evaluasi Anggaran Pendidikan yang Tidak TerealisasiKomisi X Dorong Audit Bersama untuk Evaluasi Anggaran Pendidikan yang Tidak TerealisasiBadan Anggaran DPR RI mengungkapkan Rp111 triliun atau 16 dari anggaran pendidikan tahun 2023 tidak terealisasi
Baca lebih lajut »

Evaluasi Perencanaan Anggaran Pendidikan Harus Segera DilakukanEvaluasi Perencanaan Anggaran Pendidikan Harus Segera DilakukanEVALUASI perencanaan anggaran pendidikan harus segera dilakukan agar alokasi dana yang sudah dianggarkan negara dapat memenuhi kebutuhan sektor pendidikan di tanah air
Baca lebih lajut »

Lestari Moerdijat: Evaluasi Perencanaan Anggaran Pendidikan Harus Segera Dilakukan Agar TerpenuhiLestari Moerdijat: Evaluasi Perencanaan Anggaran Pendidikan Harus Segera Dilakukan Agar TerpenuhiWakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat sebut evaluasi perencanaan anggaran pendidikan harus segera dilakukan agar terpenuhi.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 19:13:46