Hingga kini, telah delapan dokter di Kota Medan yang meninggal akibat Covid-19.
BERTAMBAHNYA jumlah dokter di Kota Medan, Sumatera Utara yang meninggal akibat Covid-19, membuat Ikatan Dokter Indonesia Kota Medan berharap kepada pemerintah setempat memetakan kembali rumah sakit-rumah sakit yang ada.
Hal itu diungkapkan Ketua IDI Cabang Medan dr Wijaya Juwarna, Kamis . Ia mengungkapkan hal itu terjait meninggalkan dua dokter di Kota Medan akibat Covid-19 pada Rabu . Wijaya menuturkan, dr Dennis bekerja di salah satu klinik di Medan dan tidak langsung menangani pasien Covid-19. Sementara temannya sesama dokter muda yang bekerja di klinik yang sama, masih dirawat di ICU dengan penyakit serupa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cerita Penyintas Covid-19: Jangan Kucilkan Pasien Covid-19, Kita Juga Ingin SembuhCovid-19 memang bisa menginfeksi siapa saja, tanpa memandang status dan jabatan seseorang, atau kesiapan mental seseorang untuk menghadapinya.
Baca lebih lajut »
Lawan Covid-19, Pekerja Pertamina Jadi Covid Ranger |Republika OnlinePekerja Pertamina menerapkan protokol kesehatan covid-19 setiap saat.
Baca lebih lajut »
19 Pegawai Dispendukcapil Kota Pasuruan Positif COVID-19Hasil tes swab 20 pegawai Dispendukcapil Kota Pasuruan pasca satu orang meninggal, 19 orang terkonfirmasi positif COVID-19. Mereka tidak memiliki gejala sakit. VirusCorona Pasuruan
Baca lebih lajut »
19 Provinsi dengan Angka Kesembuhan COVID-19 di Atas Rata-rata DuniaPakar Satgas sampaikan 19 provinsi punya angka kesembuhan COVID-19 di atas rata-rata dunia.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Iran Diduga Rekayasa Data Jumlah Kasus Covid-19Pemerintah Iran diduga merekayasa data jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) untuk alasan politik dan keamanan.
Baca lebih lajut »
Setelah Mengalami Ledakan Dahsyat, Lebanon Catat Rekor Jumlah Kasus Covid-19 Harian Tertinggi - Tribunnews.comLebanon mencatat rekor jumlah kasus COVID-19 harian tertinggi, setelah mengalami ledakan dahsyat pada Selasa (4/8/2020) lalu.
Baca lebih lajut »