Jubir Yurianto: Mereka Keluarga Kita, Tak Ada Alasan Menolak Jenazah Covid-19

Indonesia Berita Berita

Jubir Yurianto: Mereka Keluarga Kita, Tak Ada Alasan Menolak Jenazah Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 83%

Yurianto menegaskan, semua jenazah terkait Covid-19 mendapatkan perlakuan sesuai prosedur operasional standar internasional.

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid- 19 Achmad Yurianto meminta masyarakat untuk tidak menolak jenazah pasien yang meninggal karena Covid-19.

Pemulasaran jenazah dilakukan oleh petugas terlatih yang memang berwenang untuk melakukan itu. Sehingga tidak ada kemungkinan Covid-19, yang tidak bertahan lama di luar tubuh manusia, untuk menyebar di daerah sekitar pemakaman. 2 dari 2 halamanKorban Terus MeningkatPemerintah, lanjut dia, berupaya keras melindungi semua warga negara dari Covid-19. Pemerintah pun berterima kasih kepada semua pihak dan masyarakat yang sudah memberikan bantuan untuk melawan Covid-19

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jubir Yurianto: Masa Inkubasi Covid-19 di Indonesia Cuma 5-6 HariJubir Yurianto: Masa Inkubasi Covid-19 di Indonesia Cuma 5-6 HariCovid-19 memiliki masa inkubasi yang terlama secara ilmiah adalah 14 hari. Tapi berbeda di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Yurianto Sebut Masa Inkubasi Covid-19 di Indonesia 5-6 HariYurianto Sebut Masa Inkubasi Covid-19 di Indonesia 5-6 HariAchmad Yurianto, mengatakan masa inkubasi virus Corona yang menjadi penyebab Covid-19 di Indonesia lebih singkat dari rata-rata normal.
Baca lebih lajut »

Penolakan Jenazah Covid-19, Yurianto: Mereka Saudara KitaPenolakan Jenazah Covid-19, Yurianto: Mereka Saudara KitaTubuh jenazah Covid-19 dibungkus kantong plastik dan dimasukkan dalam peti yang tertutup rapat. Peti ini juga telah dibersihkan dengan disinfektan.
Baca lebih lajut »

Jubir: Hampir 20 Ribu Sampel Covid-19 Sudah Diperiksa |Republika OnlineJubir: Hampir 20 Ribu Sampel Covid-19 Sudah Diperiksa |Republika OnlinePemerksaan sampel Covid-19 dilakukan di 40 laboratorium seluruh Indonesia.
Baca lebih lajut »

Indonesia Disebut Berpotensi Jadi Episentrum Baru Covid-19, Ini Kata Jubir PemerintahIndonesia Disebut Berpotensi Jadi Episentrum Baru Covid-19, Ini Kata Jubir Pemerintah'Peraturannya sudah banyak, tinggal dipatuhi saja. Banyak aturan kalau tidak ada yang mematuhi ya percuma,' ujarnya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 17:52:08