Dua orang YouTuber asal Medan, Joniar M Nainggolan dan Benni Eduward Hasibuan, dijerat sebagai tersangka. Keduanya harus berurusan dengan hukum gegara diduga menyebar hoax polisi menunggak pajak. Hoax Medan
Kasus ini berawal dari laporan seorang anggota kepolisian yang merasa keberatan dengan narasi dalam video yang diunggah padaitu disebut berisi narasi ada personel kepolisian yang dituding menunggak pajak kendaraannya.
"Iya, yang bersangkutan diamankan berdasarkan laporan polisi oleh salah satu anggota polisi," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing, Selasa . "Anggota keberatan karena dibilang menunggak pajak. Bahasanya menunggak pajak, padahal yang bersangkutan belum ada menunggak pajak. Terus disebarkan," sambungnya.Martuasah mengatakan kasus ini bermula saat korban bernama Johannes Ginting mendapat cerita dari rekannya pada Selasa . Saat itu, rekan Johannes mengatakan ada narasi soal kendaraan Johannes menunggak pajak dalam salah satu video yang diunggah pada akun Joniar News Pekan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Unggah Video Polisi Nunggak Pajak, Youtuber Jadi TersangkaDua Youtuber pengunggah video Polisi Nunggak Pajak ditetapkan sebagai tersangka lantaran dianggap menyebarkan berita bohong alias hoaks.
Baca lebih lajut »
Unggah Video 'Polisi Nunggak Pajak', 2 YouTuber Medan Diamankan PolisiDua orang YouTuber asal Medan, Benny Hasibuan dan Joniar Nainggolan diamankan polisi. Mereka diamankan terkait unggahan video 'polisi nunggak pajak'. Medan
Baca lebih lajut »
Polisi Periksa Djoko Tjandra dan Tersangka Lain Pekan DepanPolisi mengagendakan untuk memeriksa Djoko Tjandra dan tersangka lain pekan depan.
Baca lebih lajut »
Polisi tetapkan dua YouTuber di Medan sebagai tersangka kasus UU ITEKepolisian Resor Kota Besar Medan menetapkan dua orang YouTuber Kota Medan bernama Joniar Nainggolan atau lebih dikenal Joniar News Pekan dan Benni Eduward ...
Baca lebih lajut »
Setahun, Klinik Aborsi di Jakpus Layani 2.638 Pasien |Republika OnlinePolisi menangkap 17 orang dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca lebih lajut »