Intelijen Ukraina (SBU) mengeklaim telah menghancurkan mata-mata Rusia di negaranya.
SBU menangkap tim penyamaran beranggotakan empat orang yang diaktifkan untuk mengintai pergerakan pasukan dan pengiriman senjata di Kiev.
Sepak terjang mereka akhirnya berhenti setelah pesan berkode yang mereka kirimkan ke Rusia disadap oleh Ukraina. Pemimpin jaringan mata-mata tengah bekerja di Perusahaan pertahanan di Mykolaiv, dekat Laut Hitam di selatan, ketika ia ditangkap petugas keamanan.Baca Juga:“Yang pertama melibatkan beberapa agen Rusia yang mengumpulkan informasi tentang sampel yang tersedia dan kondisi teknis senjata Ukraina di perusahaan pertahanan,” ucapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia klaim hancurkan 19 'drone' Ukraina di Krimea, Laut HitamUnit-unit antipesawat Rusia menghancurkan 19 drone (pesawat nirawak) Ukraina di Semenanjung Krimea dan Laut Hitam serta tiga lagi di beberapa wilayah lain di ...
Baca lebih lajut »
Ukraina Klaim Tanggung Jawab atas Serangan terhadap Mabes AL Rusia di KrimeaUkraina mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap markas angkatan laut Rusia di Krimea pada Jumat (22/9), yang memberikan pukulan besar bagi Moskow karena negara tersebut mengalami serangkaian serangan terhadap pelabuhan penting yang strategis dalam beberapa bulan terakhir....
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari Ke-574 Serangan Rusia ke Ukraina: Janji Trump Ditagih | Permintaan Cabut Veto RusiaPada hari ke-574 perang Rusia-Ukraina, Zelensky menagih janji Trump yang mengaku dapat mendamaikan konflik dalam 24 jam.
Baca lebih lajut »
Waduh, Intelijen Rusia Rekrut Anggota Lewat Gereja di ASAgen intelijen Rusia dilaporkan telah mencoba merekrut sumber dari gereja-gereja di Amerika Serikat (AS) yang kemudian berujung pada intervensi FBI.
Baca lebih lajut »
Putra Warren Buffet: Dukungan Barat pada Ukraina Akan Kian MelemahYayasan Buffet telah menyumbangkan ratusan juta dollar AS ke Ukraina sejak invasi Rusia.
Baca lebih lajut »
Terus Merugi, Rusia Kehilangan 400 Sistem Artileri Dalam Dua PekanUkraina mengklaim bahwa Rusia telah kehilangan lebih dari 400 sistem artileri dalam dua minggu terakhir.
Baca lebih lajut »