'Supaya apa? Agar teman-teman di lapangan tidak malu. Bayangin saja kemarin di Bogor lebih galak objek yang diperiksa dari pada pemeriksanya,'' kata Jaksa Agung ST Burhanuddin
PERLU ada tindakan tegas atau represif berupa sanksi bagi masyarakat yang melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar .
"Masukan dari saya adalah tiga hari sosialisasi, tiga hari preventif, tiga hari ke depannya di hari ketujuh adalah represif," tegas Burhanuddin melalui keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana , di Jakarta, pada Jumat .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Refocusing APBD Covid-19, Jaksa Agung: Jaksa Jangan Main-mainRefocusing APBD dilakukan sejak awal, yakni pengadaan anggaran hingga distribusi serta penyaluran anggaran perlindungan sosial selama wabah Covid-19.
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Sarankan Tindakan Represif dalam Penerapan PSBBJaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menyarankan penerapan sanksi hukum yang tegas kepada pelanggar ketentuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Beri Saran soal PSBB: Represif Biar Nggak Malu!Jaksa Agung ST Burhanuddin memberi saran terkait penegakan hukum PSBB. Jaksa Agung menyarankan ada upaya represif selain sosialisasi dan preventif. Begini katanya: PSBB JaksaAgung
Baca lebih lajut »
Novel Desak Jaksa Hadirkan Saksi Sebelum Penyerangan - Nasional - koran.tempo.coNovel Desak Jaksa Hadirkan Saksi Sebelum Penyerangan
Baca lebih lajut »
Agung Mozin: Hanafi Rais Gabung dengan Partai Sempalan PAN bersama Amien RaisEks Ketua DPP PAN Agung Mozin mengungkap, Hanafi Rais akan bergabung dengan partai baru yang merupakan sempalan dari Partai Amanat Nasional.
Baca lebih lajut »
PSBB, Sholat Jumat di Masjid Agung Tasikmalaya Tetap Jalan |Republika OnlineDKM Masjid Agung Tasikmalaya tetap menggelar sholat Jumat di tengah PSBB
Baca lebih lajut »