India mulai uji klinis terapi plasma darah untuk pasien Covid-19 skala berat
REPUBLIKA.CO.ID, KARNATAKA -- Pemerintah Karnataka, negara bagian India, pada Sabtu telah memulai uji klinis terapi plasma darah untuk pasien Covid-19 skala berat. Hal itu diumumkan oleh Menteri Pendidikan dan Kedokteran K Sudhakar melalui cuitan di akun Twitternya.
"Senang mengumumkan dimulainya uji klinis untuk terapi plasma yang punya potensi besar untuk merawat pasien Covid-19 dengan skala berat," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
3 Jenis Alat Uji Sampel Covid-19 dari China Mulai Terdistribusi ke DaerahKetiga komponen tersebut sangat membantu untuk mengidentifikasi secara cepat kasus virus Corona atau Covid-19.
Baca lebih lajut »
22 RS siap uji empat obat untuk COVID-19Sebanyak 22 rumah sakit di Indonesia siap melaksanakan uji klinis terhadap empat obat yang potensial menjadi obat COVID-19 dalam pelaksanaan program ...
Baca lebih lajut »
Hasil Uji Swab 51 Tenaga Kesehatan RSUD Kota Bogor Negatif Covid-19Sebanyak 51 tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor dinyatakan negatif terinfeksi virus corona atau Covid-19 setelah menjalani uji swab.
Baca lebih lajut »
MK: Uji Materi Perppu Covid-19 Ikuti Protokol Kesehatan |Republika OnlineUji materi Perppu Covid-19 akan digelar Selasa pekan depan.
Baca lebih lajut »
22 RS di Indonesia Siap Lakukan Uji Klinis Obat Covid-19Solidarity Trial merupakan program dari WHO yang melibatkan lebih dari 100 negara guna melakukan pengujian klinis terhadap 4 kandidat utama antivirus sebagai obat covid-19.
Baca lebih lajut »
Uji Klinis Obat Covid-19 Dilaksanakan di 22 Rumah Sakit di Indonesia, Simak Informasi BerikutSebanyak 22 rumah sakit akan ikuti solidarity trial yang diadakan WHO. Simak informasi berikut...
Baca lebih lajut »