Indef: Ekonomi akan Pulih pada 2021 |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Indef: Ekonomi akan Pulih pada 2021 |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Pandemi diprediksi berakhir pada September 2020 dan lapangan kerja kembali buka.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance Bhima Yudhistira memperkirakan perekonomian kembali pulih pada 2021. Pandemi Covid-19 diprediksi berakhir pada September 2020. Baca Juga "Kemungkinan kalau kita melihat pemulihan perekonomian akan terjadi pada tahun 2021," ujarnya dalam diskusi daring di Jakarta, Senin malam.

Prediksi pemulihan ekonomi tersebut, menurut Bhima, berdasarkan proyeksi berbasis data driven dari Singapura yang menyebut pandemi Covid-19 diperkirakan berakhir pada September 2020. Harapannya usai pandemi Covid-19 selesai pada September, perlahan-lahan lapangan kerja mulai kembali dibuka. Sebelumnya, berdasarkan data pemerintah sampai 26 Maret 2020, Guru Besar Statistika Universitas Gadjah Mada Prof Dedi Rosadi dan tim merilis prediksi sementara akhir pandemi terjadi pada akhir Mei 2020 dengan total penderita positif Covid-19 mencapai 6.174 kasus. Namun, mengacu dengan data publikasi terbaru pemerintah hingga 23 April 2020, persebaran Covid-19 di Indonesia diprediksi mencapai puncaknya pada Mei 2020.

Prediksi itu menggunakan pemodelan probabilistik dengan dasar data nyata atau probabilistik data-driven model , dengan asumsi waktu puncak tunggal. Dedi mengatakan bahwa prediksi tersebut bersifat sementara dan diperbaharui berkala sesuai data yang ada untuk prediksi jangka panjang. Dia juga memaparkan setidaknya ada sejumlah hal penting yang harus diwaspadai dalam beberapa waktu ke depan yang berpotensi mengubah time line persebaran virus menjadi lebih cepat atau lebih lambat dari yang diprediksikan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pasca-COVID, Indef perkirakan perekonomian kembali pulih pada 2021Pasca-COVID, Indef perkirakan perekonomian kembali pulih pada 2021Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira memperkirakan perekonomian kembali pulih pada 2021 setelah ...
Baca lebih lajut »

Ekonom Indef: Ekonomi Syariah Ringankan Tekanan Covid-19 |Republika OnlineEkonom Indef: Ekonomi Syariah Ringankan Tekanan Covid-19 |Republika OnlineInstrumen dana sosial syariah bisa dimanfaatkan membantu masyarakat terdampak Corona.
Baca lebih lajut »

Riset Indef: Kebijakan Pemerintah Terkait Covid-19 Lebih Banyak Direspons NegatifRiset Indef: Kebijakan Pemerintah Terkait Covid-19 Lebih Banyak Direspons NegatifBerbagai upaya yang dilakukan pemerintah dalam upaya menangani pandemi Covid-19 lebih banyak direspons negatif oleh publik.
Baca lebih lajut »

Indef Minta Agar Kebijakan Pemerintah tidak Membingungkan Pu |Republika OnlineIndef Minta Agar Kebijakan Pemerintah tidak Membingungkan Pu |Republika OnlineKebijakan publik harus dikonseptualisasikan secara jelas dan detil.
Baca lebih lajut »

Indef: Kartu Prakerja Bukan Tidak Dibutuhkan, Tapi Momentumnya Tidak PasIndef: Kartu Prakerja Bukan Tidak Dibutuhkan, Tapi Momentumnya Tidak PasPeneliti Indef Eko Listiyanto menilai momentum penerbitan Kartu Prakerja di masa pandemi virus corona (Covid-19) kurang tepat.
Baca lebih lajut »

Riset INDEF: Warganet Tanggapi Negatif Kebijakan Pemerintah soal COVID-19Riset INDEF: Warganet Tanggapi Negatif Kebijakan Pemerintah soal COVID-19Berdasarkan riset ini, kebijakan pemerintah tangani COVID-19 lebih banyak dapat respons negatif warganet. Kebijakan tersebut adalah PSBB hingga pembebasan napi.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 22:28:17