IMF Pangkas Pertumbuhan Ekonomi, Sri Mulyani: Kita Harus Waspada

Indonesia Berita Berita

IMF Pangkas Pertumbuhan Ekonomi, Sri Mulyani: Kita Harus Waspada
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

'Kita juga harus waspada di sisi kondisi ekternal kita. Ekspor kita menghadpai tekanan dan pasti mempengaruhi growth kita' kata Sri Mulyani. SriMulyani via detikfinance

- International Monetary Fund kembali memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dari 3,2% jadi 3% untuk tahun ini. Proyeksi pertumbuhan ekonomi global ini merupakan yang paling lambat sejak krisis keuangan 2008-2009.

Menanggapi hal itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memandang memang saat ini banyak negara yang mengalami penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi. Bahkan di negara-negara dengan ekonomi besar. "Kita lihat di berbagai belahan negara penurunnya sangat tajam dari forecastnya. Kalau kita lihat India dari 7,3% jadi 6,1% itu penurunannya sangat tajam dan China juga penurunnya cukup tajam di kisaran 6,1% dan tahun depan bahkan di bawah 6%," ujarnya di Gedung MA, Jakarta, Kamis .Menurutnya, IMF cenderung sudah melihat risiko penurunan pertumbuhan ekonomi di beberapa negara itu yang semakin nyata. Hal itu akan berdampak pada beberapa negara maju maupun berkembang.

Untuk itu, lanjut Sri Mulyani, Indonesia harus waspada. Proyeksi IMF menjadi peringatan juga bagi ekonomi Indonesia yang tengah menghadapi berbagai permasalahan. "Kita juga harus waspada di sisi kondisi ekternal kita. Ekspor kita menghadapi tekanan dan pasti mempengaruhi growth kita. Selama domestik demand masih cukup itu bisa menetralisir," tambahnya.Ke depan, pemerintah akan memfokuskan kebijakan-kebijakan ekonomi untuk menjaga momentum guna menahan penurunan permintaan domestik.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

IMF Pangkas Pertumbuhan Ekonomi Dunia Jadi 3%, Darmin: RI Masih 5%IMF Pangkas Pertumbuhan Ekonomi Dunia Jadi 3%, Darmin: RI Masih 5%Menko Perekonomian Darmin Nasution berharap ekonomi Indonesia masih tumbuh di kisaran 5%, meski IMF memangkas target pertumbuhan dunia menjadi 3%.
Baca lebih lajut »

Kemenkeu yakin ekonomi RI bertahan meski IMF revisi pertumbuhan globalKemenkeu yakin ekonomi RI bertahan meski IMF revisi pertumbuhan globalDirektur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan ekonomi Indonesia masih bertahan meski Dana Moneter ...
Baca lebih lajut »

Direhabilitasi, Nunung Curhat pada Jefri Nichol: Kenapa Ya Kita Bisa Begini?Direhabilitasi, Nunung Curhat pada Jefri Nichol: Kenapa Ya Kita Bisa Begini?Komedian Nunung kerap curhat dengan Jefri Nichol dan Rio Reifan saat menjalani rehabilitasi narkoba.
Baca lebih lajut »

KPK Sebut Tak Tebang Pilih OTT Kepala Daerah: Kalau Bisa Semua Kita AmbilKPK Sebut Tak Tebang Pilih OTT Kepala Daerah: Kalau Bisa Semua Kita Ambil'Andai semua masyarakat 240 kepala daerah dan kita bisa buktikan, semuanya kita ambil. Jadi bukan masalah tebang pilih,' kata Basaria Pandjaitan.
Baca lebih lajut »

Ketika Angka 7 Melekat dalam Alquran, Hadis, dan Alam KitaKetika Angka 7 Melekat dalam Alquran, Hadis, dan Alam KitaAngka 7 banyak disebutkan Alquran dan hadis.
Baca lebih lajut »

Tak Ada Pribumi, 4 Gelombang Migrasi Jadikan Kita Manusia IndonesiaTak Ada Pribumi, 4 Gelombang Migrasi Jadikan Kita Manusia IndonesiaManusia modern atau Homo Sapiens telah mengembara selama ratusan ribu tahun dari Benua Afrika.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-27 14:05:43