Ilmuwan periksa isi mumi kucing, ular, dan burung Mesir kuno

Indonesia Berita Berita

Ilmuwan periksa isi mumi kucing, ular, dan burung Mesir kuno
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 21 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 78%

Para ilmuwan kini mendapatkan wawasan baru tentang praktik Mesir kuno dalam membuat mumi hewan, seperti kucing, burung, dan ular.

Ketiga mumi yang dibedah tampaknya dibuat sebagai "persembahan nazar" sebagai perantara antara dewa dan orang yang hidup, menurut salah satu peneliti Carolyn Graves-Brown, kurator Pusat Mesir di Universitas Swansea di Inggris.

Dari penelitian itu ditemukan bahwa ular yang dijadikan mumi adalah kobra Mesir yang masih remaja, yang dimumifikasi sewaktu masih hidup. Hal ini terlihat dari kondisi ginjal yang mengalami kalsifikasi, dan kemungkinan besar mati karena patah tulang belakang. Sementara mumi kucing yang dipidai ternyata merupakan kucing domestik yang masih remaja, dengan gigi yang belum erupsi di rahang bawah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Laporan: 20 Ribu Warga Mesir Ikhwanul Muslimin Ada di Turki |Republika OnlineLaporan: 20 Ribu Warga Mesir Ikhwanul Muslimin Ada di Turki |Republika OnlineTurki menjadi rumah yang nyaman bagi ribuan warga Mesir Ikhwanul Muslimin.
Baca lebih lajut »

Pekan Depan, Masjid Besar di Mesir Gelar Sholat Jumat |Republika OnlinePekan Depan, Masjid Besar di Mesir Gelar Sholat Jumat |Republika OnlineSholat Jumat di masjid-masjid besar Mesir digelar pekan depan.
Baca lebih lajut »

Alumni Habibie Kecam Pesawat Gatotkaca Dimuseumkan |Republika OnlineAlumni Habibie Kecam Pesawat Gatotkaca Dimuseumkan |Republika OnlineTindakan itu menyakiti hampir empat ribu alumni Habibie, para ilmuwan, dan generasi
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-22 14:03:36