Publik dan ilmuwan dunia menggalang dukungan setelah pemerintah Ceko menghadang uji baru Dr. Sona Pekova para pejabat Ceko...
- Perdebatan soal virus Corona COVID-19 berasal dari sebuah labotarium di Wuhan menarik perhatian Seorang ahli virologi Ceko. Dr. Sona Pekova, seorang wanita ahli virologi di Laboratorium Tilia di Republik Ceko, meminta China mengizinkan dirinya masuk ke lab di wuhan.
Tim Dr. Sona Pekova fokus pada penyederhanaan uji untuk membuat uji yang lebih cepat dan lebih murah. Tim tersebut mencari bagian urutan genetik virus itu yang menjadi unik untuk uji itu, dan uji itu harus disesuaikan untuk hanya mencari urutan yang spesifik. Sebelumnya, foto-foto dari laboratorium Wuhan menunjukkan segel yang rusak di labotarium yang berisi 1.500 jenis virus - termasuk virus corona kelelawar yang terhubung dengan pandemi.
Gambar lemari es-freezer menunjukkan segel longgar tipis, ketika seorang pekerja laboratorium menarik keluar kotak dingin berisi sampel virusmematikan sambil mengenakan sarung tangan dan topeng.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
AS Kembali Desak China Izinkan Ahli Periksa Lab Virus WuhanAS beralasan ingin memastikan tingkat keamanan laboratorium di Wuhan, China, sesuai standar.
Baca lebih lajut »
Tim Peneliti Saudi Lacak Mutasi Genom Virus Covid-19 |Republika OnlineMembantu para ilmuwan memahami bagaimana virus berubah dari waktu ke waktu.
Baca lebih lajut »
ICW: Pengurangan Hukuman Romi Coreng Rasa Keadilan |Republika OnlineICW Desak KPK mengajukan upaya hukum kasasi ke Mahkamah Agung.
Baca lebih lajut »
Menilik Kandidat Terkuat Obat Infeksi Covid-19Para ilmuwan di seluruh dunia telah melakukan penelitian untuk mencari kandidat obat dan sejauh ini telah ada 150 obat berbeda yang diuji.
Baca lebih lajut »
Pandemi Covid-19, Ada 26 Perusahaan Melantai di Bursa SahamPandemi Covid-19 tidak menyurutkan minat perusahaan untuk masuk ke pasar modal.
Baca lebih lajut »
Di Tengah Covid-19, Kapal Maling Ikan Kembali Marak di Natuna UtaraKapal maling ikan kembali masuk karena nelayan dari Laut Pantura Jawa kembali ke wilayahnya.
Baca lebih lajut »