ICW Nilai Pansel KPK tak Fokus Cari Pimpinan Berintegritas

Indonesia Berita Berita

ICW Nilai Pansel KPK tak Fokus Cari Pimpinan Berintegritas
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 66 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 63%

ICW akan memberikan informasi-informasi melalui beberapa metode kepada pansel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Corruption Watch menilai Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi tidak fokus dalam melakukan tugasnya dalam mencari pimpinan KPK yang memiliki kualifikasi yang baik dan berintegritas. Pansel Capim KPK lari dari tujuan besarnya dan malah bermain dengan isu-isu lain.

"Saya melihat pansel ini meleset, lari dari tujuan besar mencari pimpinan KPK yang berintegritas. Mestinya ini akan menjadi standar kualifikasi kita untuk mencari pimpinan KPK. Bukan justru bermain dengan isu lain," kata peneliti ICW Divisi Politik dan Korupsi Donal Fariz di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu .

Baca Juga Soal isu, Donal menyebutkan beberapa pernyataan kontroversial pansel seperti radikalisme dan KPK sebagai representasi lembaga negara membuat ICW merespons hal-hal tersebut. Sebab, beberapa pernyataan itu keliru secara hukum. "Jadi kami justru lebih banyak merespons mereka karena beberapa pernyataan itu keliru secara hukum. Ini yang membuat kami ini sebenarnya melihat pansel tidak serius dalam mencari pimpinan KPK yang benar-benar memiliki kualifikasi yang baik dan berintegritas," kata dia pula.

Donal mengatakan ICW akan memberikan informasi-informasi melalui beberapa metode kepada pansel untuk mempermudah panitia ini dalam penelusuran rekam jejak capim yang akan dilakukan pada 5-8 Agustus mendatang."ICW akan memberikan informasi secara terbuka dan tertutup juga ke pansel. Ada info yang bisa kami buka, ada yang sifatnya konfidensial. Kami akan memberikan informasi kepada pansel melalui dua metode itu," ujarnya pula.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

ICW menilai pansel tidak fokus cari calon pimpinan KPKICW menilai pansel tidak fokus cari calon pimpinan KPKIndonesia Corruption Watch (ICW) menilai bahwa Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak fokus dalam melakukan ...
Baca lebih lajut »

ICW dukung KPK berkoordinasi dengan KY tangani kasus korupsi BLBIICW dukung KPK berkoordinasi dengan KY tangani kasus korupsi BLBIIndonesia Corruption Watch (ICW) mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan koordinasi bersama Komisi Yudisial (KY) dalam upaya lanjutan ...
Baca lebih lajut »

ICW sarankan KPK lakukan upaya hukum ganda kembalikan uang negaraICW sarankan KPK lakukan upaya hukum ganda kembalikan uang negaraPeneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Divisi Politik dan Korupsi Donal Fariz menyarankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan upaya hukum ...
Baca lebih lajut »

Kasus BLBI, ICW Dukung KPK Koordinasi dengan KYKasus BLBI, ICW Dukung KPK Koordinasi dengan KYICW berharap kolaborasi KPK dan KY dapat mengungkap latar belakang kasus ini.
Baca lebih lajut »

ICW: Basaria Panjaitan jadi capim KPK dengan beban gandaICW: Basaria Panjaitan jadi capim KPK dengan beban gandaIndonesian Corruption Watch (ICW) menyebutkan bahwa calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK) periode 2019-2023 Basaria Panjaitan, memiliki ...
Baca lebih lajut »

Ibu Kota, Nilai-Nilai Keislaman Kalteng Harus DitingkatkanIbu Kota, Nilai-Nilai Keislaman Kalteng Harus DitingkatkanSebelum menjadi ibu kota kegiatan bernuansa islami harus ditingkatkan di Kalteng.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 00:48:38