Harga minyak dunia masih menguat akibat pemangkasan produksi minyak OPEC
Harga minyak dunia menguat pada perdagangan siang hari ini setelah OPEC+ memangkas lebih banyak produksi.
"Dalam jangka pendek, permintaan diperkirakan akan meningkat untuk musim berkendara di musim panas, tetapi harga minyak yang lebih tinggi dapat mengintensifkan tekanan inflasi dan memperpanjang kenaikan suku bunga di banyak negara, yang dapat mengurangi permintaan," katanya. Namun, kenaikan tersebut menambah kekhawatiran investor tentang biaya yang lebih tinggi untuk bisnis dan konsumen, meningkatkan kekhawatiran bahwa inflasi terhadap ekonomi dunia dari kenaikan harga minyak akan menghasilkan kenaikan suku bunga yang lebih tinggi.
Di sisi lain, negara-negara sebagai produsen minyak akan mendapatkan keuntungan dari tingginya harga minyak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Minyak Mentah Naik 5,48 Persen, Ini Deretan Saham Emiten Minyak Bumi yang MelesatKenaikan harga minyak mentah turut berdampak pada melesatnya saham-saham emiten produsen minyak bumi di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Permintaan Meroket, Harga Minyak Dunia Diprediksi Menguat Senin BesokDirektur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, memprediksi harga minyak dunia menguat di rentang 72,39 hingga 77,65 per dolar AS per barel dalam perdagangan besok Senin, 3 April 2023.
Baca lebih lajut »
OPEC+ Lagi-lagi Pangkas Produksi, Harga Minyak Dunia Segera MelambungArab Saudi dan beberapa negara anggota OPEC pada Minggu (2/4/2023) mengumumkan pemangkasan produksi minyak lagi 1,16 juta barel per hari.
Baca lebih lajut »
OPEC+ Berulah, Harga Minyak Dunia Melonjak Paling Tinggi dalam SetahunHarga West Texas Intermediate (WTI) pengiriman Mei melejit US$4,75 atau 6,3 persen, menjadi menetap di US$80,42 per barel.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Dunia Cetak Kenaikan Tertinggi, Diprediksi Tembus USD 100 per BarelHarga minyak dunia hari ini mencatatkan kenaikan terbesar dalam hampir setahun setelah OPEC+ mengumumkan untuk memangkas produksi sebesar 1,16 juta barel per hari.
Baca lebih lajut »
OPEC+ Pangkas Produksi Minyak, Harga Emas Dunia Tembus 2.000 Dollar ASKenaikan itu didukung pelemahan dollar AS dan imbal hasil obligasi AS, setelah OPEC mengumumkan bakal memangkas lebih banyak produksi minyak.
Baca lebih lajut »