Hadapi anomali cuaca, petani garam di Sidoarjo harus panen lebih awal
Minggu, 28 Agustus 2022 19:46 WIB
ANTARA - Petani garam rakyat di Sidoarjo, Jawa Timur, terpaksa panen lebih awal akibat anomali cuaca. Petani biasanya memanen garam pada musim kemarau, tetapi musim kemarau kali ini kerap kali hujan turun sehingga menyulitkan para petani. Panen lebih awal memberi dampak pada kualitas garam. Meski kualitas garam tahun ini tidak lebih baik dibanding hasil panen tahun lalu, namun ternyata tengkulak masih membeli garam dengan harga tinggi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jual Pupuk Subsidi Secara Ilegal, Petani Ponorogo Ini Raup Cuan Rp25.000/KarungSeorang petani di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, ditangkap polisi karena menjual pupuk bersubsidi kepada petani yang tidak masuk dalam daftar penerima.
Baca lebih lajut »
Visualisasi Kondisi Petani Melalui MuralSeniman menggambar petani raksasa separuh badan, padi, sawah pun sejumlah petani dengan figur dekoratif yang mengingatkan pakaian adat lima daerah di Nusantara.
Baca lebih lajut »
Delapan Bulan Harga Pinang Anjlok, Petani Aceh Tunda JualPetani pinang di kawasan Provinsi Aceh sedang dirundung harga buruk. Sejak awal Januari 2022 mereka terus tidak bersemangat.
Baca lebih lajut »
Produktivitas Petani Karawang Terdongkrak Embung, Ketahanan Pangan Kian KuatProduktivitas Petani Karawang Terdongkrak Embung, Ketahanan Pangan Kian Kuat: Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, sistem irigasi atau dengan sumber air permukaan berupa embung merupakan solusi dalam memenuhi kebutuhan…
Baca lebih lajut »
Di Tulang Bawang, Puan Maharani Ikut Tanam Singkong Bareng PetaniKetua DPR RI Puan Maharani meninjau lahan pertanian singkong di Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung.
Baca lebih lajut »