JPNN.com : Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jawa 9 dan 10 di kawasan Suralaya, Banten akan menggunakan hydrogen hijau dan ammonia hijau dalam proses prod
jpnn.com, JAKARTA - Pembangkit Listrik Tenaga Uap Jawa 9 dan 10 di kawasan Suralaya, Banten akan menggunakan hydrogen hijau dan ammonia hijau dalam proses produksinya.
“Tentunya bisa jika sudah berhasil di PLTU tertentu dan dengan mempertimbangkan aspek keteknisan yang sesuai, adopsi hidrogen dan amoniak bisa dilakukan di PLTU lainnya,” kata Farid di Jakarta, Jumat . Untuk diketahui, PLTU Jawa 9 dan 10 menjadi pembangkit listrik pertama di Indonesia yang akan menggunakan amonia dan hidrogen hijau, mendampingi batu bara.
Listrik Pembangkit Listrik Tenaga Uap PLTU Jawa Jakarta
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IESR: Pemanfaatan hidrogen di PLTU Jawa 9-10 layak ditiruSenior Analis Institute for Essential Services Reform (IESR) Farid Wijaya mengatakan PLTU Jawa 9-10 di kawasan Suralaya, Banten, yang menggunakan hidrogen dan ...
Baca lebih lajut »
Pemanfaatan Hidrogen di PLTU Jawa 9-10 Layak DitiruPLTU Jawa 9 dan 10 menjadi pembangkit listrik pertama di Indonesia yang akan menggunakan amonia dan hidrogen hijau mendampingi batu bara
Baca lebih lajut »
Indonesia Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Hidrogen Kapasitas 41 GigawattRencananya pada 2023 sampai 2030 akan dilaksanakan pengembangan energi hidrogen dan amonia sebagai turunan dari hidrogen.
Baca lebih lajut »
69 Siswa Gunakan Piagam Palsu di PPDB Jawa Tengah, Disdik: Terancam Gagal LulusSebanyak 69 siswa gunakan piagam palsu dalam PPDB Jawa Tengah. Begini penjelasan Disdik.
Baca lebih lajut »
Beli di Transmart Jawa-Luar Jawa, Harga Sepeda Listrik Cuma Rp3 JutaanTransmart kembali menggelar program Transmart Full Day Sale dengan diskon 50%+20% pada Minggu, 21 Juli 2024. T
Baca lebih lajut »
Makna Riasan Pengantin Adat Jawa yang Memukau: Simbol Kecantikan Abadi Pengantin Jawa dan Doa RestuMakna mendalam di balik riasan pengantin adat Jawa, yang bukan hanya sekadar mempercantik penampilan, tetapi juga sarat akan simbolisme.
Baca lebih lajut »