Fokus Covid-19, DPR Diminta Tunda Pembahasaan RUU Cipta Kerja

Indonesia Berita Berita

Fokus Covid-19, DPR Diminta Tunda Pembahasaan RUU Cipta Kerja
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 17 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 10%
  • Publisher: 92%

Harusnya fokus kerja DPR dan pemerintah saat ini adalah penanganan wabah Covid-19 serta DPR mengawasi penggunaan dana penangulangan dan recovery Covid-19.

BULAN Ramadan ternyata dijadikan momentum bagi Badan Legislasi DPR untuk terus menjalankan Omnibus Law RUU Cipta Kerja . Bahkan pada Rabu pemerintah diwakili oleh Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian dan Badan Legislasi DPR tetap akan menggelar rapat Panja untuk membahas RUU Cipta Kerja.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis Uchok Sky Khadafi pada keterangan persnya, Rabu . “Harusnya fokus kerja Pemerintah saat ini adalah penanganan wabah Covid-19 serta DPR mengawasi penggunaan dana penangulangan dan recovery Covid-19. Pembahasan RUU Cipta Kerja belum ada urgensinya,” ujarnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bamsoet Berharap Pemerintah Fokus Menangani Covid-19Bamsoet Berharap Pemerintah Fokus Menangani Covid-19Pemerintah tengah mempersiapkan Indonesia menuju tatanan kehidupan baru (new normal), sebagai upaya percepatan penanganan pandemi Covid-19. MPRRI
Baca lebih lajut »

Covid-19 Dunia 19 Mei: 4,8 Juta Kasus, 320.134 Meninggal, 1,9 Juta SembuhCovid-19 Dunia 19 Mei: 4,8 Juta Kasus, 320.134 Meninggal, 1,9 Juta SembuhKetika AS jadi negara terparah di dunia yang dilanda Covid-19, Presiden Trump menyerang WHO dengan menyebutnya 'boneka'...
Baca lebih lajut »

UPDATE 19 Mei: Pemerintah Pantau 45.300 ODP dan 11.891 PDP Covid-19UPDATE 19 Mei: Pemerintah Pantau 45.300 ODP dan 11.891 PDP Covid-19Jumlah ODP yang dipantau kini sebanyak 45.300 orang. Sementara, PDP berjumlah 11.891 orang.\n\n
Baca lebih lajut »

Sebaran Pasien Positif Covid-19 di 34 Provinsi Per 19 Mei 2020Sebaran Pasien Positif Covid-19 di 34 Provinsi Per 19 Mei 2020Kenaikan pasien positif di Ibu Kota berdasarkan data sebelumnya ditambah kasus baru sebanyak 98 orang. Sementara total penambahan untuk seluruh wilayah Indonesia ada 486 kasus.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 00:31:29