Facebook sedang mempertimbangkan pemberlakuan larangan iklan politik di jejaring sosialnya menjelang pemilu AS.
Jakarta - Facebook dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan larangan iklan politik di jejaring sosialnya menjelang pemilu AS yang akan berlangsung pada 3 November mendatang,
Bulan lalu, juru kampanye kandidat presiden Partai Demokrat Joe Biden menerbitkan surat terbuka kepada CEO Facebook Mark Zuckerberg yang meminta perusahaan untuk memeriksa fakta iklan politik dalam dua pekan menjelang pemilu. "Ini mengingatkan bahwa masalah Facebook adalah 80 persen tentang konten yang belum dibayar dan segala sesuatu yang mereka lakukan tentang konten berbayar adalah upaya untuk mengalihkan perhatian Anda," cuit dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Facebook Ingin Blokir Kampanye Politik Saat Pilpres AmerikaPerusahaan teknologi, Facebook, berencana memblokir segala macam kampanye politik pada masa Pilpres Amerika nanti.
Baca lebih lajut »
Iran Larang Warganya Gelar Pesta Pernikahan |Republika OnlineIran juga larang warganya melayat demi membendung laju kasus Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pakar Ingatkan Olimpide Berpotensi Tambah Kasus Covid-19 |Republika OnlineSatu tahun jelang Olimpiade Tokyo vaksin Covid-19 masih juga belum ditemukan.
Baca lebih lajut »
Sempat Mimisan, Ginting Tembus Final Turnamen PBSIAnthony Sinisuka Ginting sempat mendapat perhatian dari tim medis jelang gim kedua semifinal turnamen PBSI dimulai. Ginting
Baca lebih lajut »
Pesan Kang Dong Won Berkait Film Peninsula Dirilis di Tengah Pandemi Virus CoronaKata Kang Dong Won dan Lee Jung Hyun jelang pemutaran Peninsula
Baca lebih lajut »