Erdogan Buka-bukaan Saat Turki Gagal Mediasi Perdamaian Rusia dan Ukraina, Ini yang Jadi Halangan

Rusia Berita

Erdogan Buka-bukaan Saat Turki Gagal Mediasi Perdamaian Rusia dan Ukraina, Ini yang Jadi Halangan
UkrainaRecep Tayyip ErdoganTurki
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 63%

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan buka-bukaan ketika Turki gagal mediasi perdamaian Rusia dan Ukraina.

Pembicaraan antara Rusia dan Ukraina pada Maret 2022, tak mencapai tujuan karena menurutnya ada kepentingan yang menentang kesepakatan damai.

Menurut Erdogan, lobi-lobi tertentu menyabotase rancangan perjanjian perdamaian yang disepakati pada bulan-bulan awal konflik.Erdogan mengungkapkan soal negosiasi antara Rusia dan Ukraina di New York, Amerika Serikat , Senin . Hal itu diungkapkannya dalam menyoroti peranan positif Turki sebagai penengah dalam berbagai konflik.

“Kami membuat upaya untuk menciptakan perdamaian yang adil sejak awal perang , dan kami terus melakukannya,” ujar Erodgan dilansir dari“Negosiasi di Istanbul telah membuktikan keberhasilan peran aktif Turki. Namun, lobi-lobi tertentu tidak ingin upaya ini mencapai tujuan mereka,” katanya, Negosiasi pada 2022 antara Kiev dan Moskow, untuk menyelesaikan perbedaan mereka mencapai puncaknya pada rancangan perjanjian.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Ukraina Recep Tayyip Erdogan Turki Turki Gagal Mediasi Perdamaian Mediasi Perdamaian Rusia Dan Ukraina

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Erdogan Bawa Turki Gabung Aliansi Rusia-China Saingan AS, NATO Pecah?Erdogan Bawa Turki Gabung Aliansi Rusia-China Saingan AS, NATO Pecah?Turki akan menjadi anggota aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pertama yang meminta keanggotaan BRICS.
Baca lebih lajut »

Zelenskyy Minta Restu Biden untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Rusia, Sodorkan 'Rencana Kemenangan'Zelenskyy Minta Restu Biden untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Rusia, Sodorkan 'Rencana Kemenangan'Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengaku telah mengantongi 'rencana kemenangan Ukraina' untuk mengakhiri perang dengan Rusia.
Baca lebih lajut »

6 Update Perang Rusia Ukraina: Ukraina Ugal-ugalan, Putin Balas Dendam6 Update Perang Rusia Ukraina: Ukraina Ugal-ugalan, Putin Balas DendamSaling serang antara Rusia dan Ukraina masih terus berlanjut hingga hari ini. Berikut perkembangannya.
Baca lebih lajut »

Uni Eropa Desak Negara Pemasok Senjata Izinkan Ukraina Menyerang Jauh ke dalam Wilayah RusiaUni Eropa Desak Negara Pemasok Senjata Izinkan Ukraina Menyerang Jauh ke dalam Wilayah RusiaMenlu Ukraina Kuleba menekankan Ukraina hanya ingin menyerang 'target militer yang sah' di Rusia
Baca lebih lajut »

Rangkuman Hari Ke-920 Serangan Rusia ke Ukraina: Biden Tolak Kirim Kontrakror ke UkrainaRangkuman Hari Ke-920 Serangan Rusia ke Ukraina: Biden Tolak Kirim Kontrakror ke UkrainaRangkuman hari ke-920 serangan Rusia ke Ukraina pada Sabtu (31/8/2024).
Baca lebih lajut »

[POPULER GLOBAL] Tim Reuters Tewas dalam Serangan Rusia | Ukraina Diserang Rusia Besar-besaran[POPULER GLOBAL] Tim Reuters Tewas dalam Serangan Rusia | Ukraina Diserang Rusia Besar-besaranBerita mengenai anggota tim Reuters tewas dalam serangan Rusia dan serangan besar ke Ukraina, memuncaki daftar Populer Global.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 17:12:24