Ekspor migas maupun nonmigas Jatim meningkat.
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Badan Pusat Statistika Jawa Timur mencatat, ekspor Jatim pada Juli 2020 mengalami kenaikkan sebesar 13,06 persen dibandingkan bulan sebelumnya . Yaitu dari 1,39 miliar dolar AS menjadi 1,57 miliar dolar AS. Sementara dibandingkan Juli 2019, nilai ekspor justru mengalami penurunan sebesar 11,93 persen.
Meski demikian, kata Dadang, dibandingkan Juli 2019, nilai ekspor sektor nonmigas justru mengalami penurunan sebesar 17,87 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPS: Sektor Migas Bikin Ekspor RI Merangkak NaikBPS mencatat ekspor Indonesia pada Juli 2020 mencapai USD13,73 miliar mengalami peningkatan 14,33% dibandingkan Juni 2020...
Baca lebih lajut »
Pabrik Logam di Cikarang Ekspor 2.000 Ton Baja Aluminium ke 3 NegaraIndustri logam dalam negeri terus memperkokoh daya saingnya hingga kancah global.
Baca lebih lajut »
Nilai Ekspor Bulan Juli Terkerek Kenaikan Harga MinyakNilai Ekspor Bulan Juli Terkerek Kenaikan Harga Minyak. Kenaikan migas terjadi karena nilai minyak mentah naik lumayan tinggi 84,96% yang terjadi karena volumenya juga naik 8,85%.
Baca lebih lajut »
Ekspor RI Masih Naik ke Negara Resesi AS dan SingapuraBadan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor ke sejumlah negara yang telah masuk ke jurang resesi masih tinggi.
Baca lebih lajut »
Logam Mulia dan Permata Jadi Penopang Ekspor Indonesia pada Juli 2020Adapun negara eskpor tujuan Indonesia untuk logam mulia utamanya ke Swiss dan Jepang.
Baca lebih lajut »
BPS: Laju Ekspor Pertanian Tumbuh Menggembirakan |Republika OnlineNilai ekspor pertanian pada Juli 2020 meningkat 24,10 persen dibandingkan Juni 2020.
Baca lebih lajut »