Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah akan fokus menjaga konsumsi domestik di tengah perlambatan ekonomi global.
domestik. Pasalnya, sektor ini mampu menjaga bantalan bagi perekonomian Indonesia di tengah perlambatan ekonomi global. masih cukup kuat, mungkin kami bisa menetralkan ," kata Sri Mulyani seperti dikutip dariKonsumsi memang menjadi andalan utama penopang perekonomian. Badan Pusat Statistik sebelumnya mencatat porsi konsumsi rumah tangga mencapai 56 persen terhadap pertumbuhan ekonomi yang tercermin dalam Pendapatan Domestik Bruto .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani: RI fokus jaga konsumsi domestik, hadapi tantangan globalMenteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah akan fokus menjaga konsumsi domestik karena sektor ini mampu menjaga pertumbuhan ekonomi ...
Baca lebih lajut »
Hadapi Tekanan Global, Sri Mulyani Fokus Jaga Konsumsi DomestikPemerintah akan menjaga agar permintaan dari dalam negeri tidak tertekan mencermati situasi ekonomi global.
Baca lebih lajut »
IMF Pangkas Pertumbuhan Ekonomi, Sri Mulyani: Kita Harus Waspada'Kita juga harus waspada di sisi kondisi ekternal kita. Ekspor kita menghadpai tekanan dan pasti mempengaruhi growth kita' kata Sri Mulyani. SriMulyani via detikfinance
Baca lebih lajut »
3 Keunggulan Sri Mulyani Sehingga Dinilai Layak Naik PosisiMenkeu Sri Mulyani dinilai layak naik jabatan dengan mengemban Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. SriMulyani
Baca lebih lajut »
JK Minta Sri Mulyani Subsidi UKM untuk Urus Sertifikasi HalalWakil Presiden Jusuf Kalla meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani memberi subsidi bagi UMKM supaya bisa mengikuti kewajiban sertifikasi halal.
Baca lebih lajut »
Ekonom: Sri Mulyani Cocok Jadi Menko Perekonomian, Dia Punya Wibawa, Aura Kuat…Kepemimpinan dan pengalaman segudang Sri Mulyani di tingkat nasional maupun internasional dinilai modal cukup menjadi Menko Perekonomian.\n
Baca lebih lajut »