Prabowo berencana menghemat anggaran Rp 306,69 triliun. Ekonom Rizal Taufikurohman sarankan pemangkasan belanja tidak produktif dan transparansi anggaran.
Presiden Prabowo Subianto berencana menghemat anggaran belanja yang akan dialokasikan untuk mendanai pelayanan publik. Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance , Rizal Taufikurohman , menyampaikan pendapatnya soal langkah yang bisa diambil pemerintah dalam memaksimalkan efisiensi anggaran senilai Rp 306,69 triliun.
Menurut Rizal, pemerintah perlu punya langkah prioritas dalam alokasi anggaran ke sektor-sektor yang dapat memberikan manfaat langsung untuk masyarakat, dan berdampak positif terhadap kinerja makro ekonomi, sektoral, hingga regional. "Adapun langkah pertama adalah memangkas belanja yang tidak produktif, seperti perjalanan dinas berlebihan, pengadaan barang yang tidak relevan, dan proyek mercusuar yang tidak mendesak, serta biaya yang langsung dan tidak langsung berhubungan perbaikan kinerja dan produktivitas ekonomi makro, sektoral, dan regional," katanya kepadaSelain itu, Rizal bilang, pemerintah perlu memperkuat reformasi birokrasi untuk memastikan efektivitas pelayanan publik dapat berjalan tanpa hambatan.
"Langkah berikutnya adalah meningkatkan transparansi penggunaan anggaran dengan membuka data keuangan negara secara terbuka kepada publik. Pendekatan berbasis partisipasi masyarakat ini dapat menciptakan akuntabilitas yang lebih tinggi," tambahnya.
"Dengan cara ini, efisiensi anggaran tidak hanya menjadi retorika, tetapi menghasilkan transformasi nyata, terukur, termonitor, dan dirasakan secara positif oleh masyarakat," tandas Rizal.Puan Dukung Prabowo soal Efisiensi Anggaran 2025: Gunakan untuk Rakyat
Apbn Data Keuangan Alokasi Anggaran Transparansi Anggaran Subianto Transformasi Reformasi Anggaran Belanja Efisiensi Anggaran Jangan Detikcom For Prabowo Subianto Kesehatan Pendidikan Retorika Transparansi Presiden Prabowo Indef Institute For Development Of Economics And Finance Prabowo Development Anggaran Rp 306 69 Ekonom Rizal Taufikurohman Presiden Prabowo Subianto Pemerintah Rizal Taufikurohman
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perintah Pengurangan Perjalanan Dinas Luar Negeri, Titik Mula Efisiensi AnggaranPresiden Prabowo Subianto mengarahkan pengurangan perjalanan dinas luar negeri (PDLN) untuk meningkatkan efisiensi anggaran negara. Efisiensi anggaran menjadi penting mengingat kondisi anggaran negara yang tidak baik-baik saja. Penghematan ini diharapkan dapat mengurangi potensi penyimpangan anggaran dan meningkatkan kinerja pemerintah serta pembangunan daerah.
Baca lebih lajut »
Prabowo Subianto Lakukan Efisiensi Anggaran dan Evaluasi Proyek Strategis NasionalWakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto tengah melakukan efisiensi anggaran di berbagai Kementerian dan Lembaga karena dinilai tidak efisien. Dasco menyebutkan belanja ATK seluruh Kementerian dan Lembaga mencapai Rp44,4 triliun. Selain itu, Prabowo juga mengevaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tidak menguntungkan perekonomian Indonesia. Prabowo juga mendata kembali usaha perkebunan kelapa sawit untuk memaksimalkan pendapatan negara lewat pengenaan pajak. Proyek-proyek besar juga akan melibatkan KPK dan Kejaksaan dalam pengawasannya.
Baca lebih lajut »
Wamenag Harapkan Itjen Kemenag Terapkan Arahan Presiden Prabowo Soal Efisiensi AnggaranWakil Menteri Agama (Wamenag) RI Romo HR Muhammad Syafi'i meminta Itjen Kemenag untuk menerapkan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait efisiensi anggaran. Syafi'i menyatakan bahwa Itjen Kemenag bisa memberikan masukan kepada umat mengenai penggunaan anggaran yang efisien sesuai arahan Presiden Prabowo.
Baca lebih lajut »
Prabowo Pangkas Rp 20 Triliun Biaya Perjalanan Dinas, Efisiensi Anggaran Diminta DilanjutkanPresiden Prabowo menekankan anggaran harus diarahkan untuk sejumlah program prioritas, seperti penciptaan lapangan pekerjaan serta swasembada pangan dan energi.
Baca lebih lajut »
Instruksi Lengkap Presiden Prabowo untuk Efisiensi Anggaran Rp 306 TriliunDi Inpres No 1/2025, Presiden Prabowo menginstruksikan efisiensi anggaran belanja negara di banyak pos. Ada pula yang dikecualikan dari target efisiensi. Apa saja?
Baca lebih lajut »
Efisiensi Anggaran tak Berpengaruh ke Infrastruktur PrioritasPEMERINTAH menyatakan efisiensi anggaran yang diinstruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto tak akan mengganggu kelangsungan proyek infrastruktur prioritas strategis maupun PSN
Baca lebih lajut »