Dugaan Korupsi Alat Pelindung Diri Kemenkes Saat Covid-19 Rugikan Negara Rp 319 Miliar

Korupsi Berita

Dugaan Korupsi Alat Pelindung Diri Kemenkes Saat Covid-19 Rugikan Negara Rp 319 Miliar
KpkBnpbPandemi
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 44%
  • Publisher: 70%

Salah satu tersangka yang ditahan KPK adalah mantan PPK pada Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes Budi Sylvana.

Dugaan Korupsi Alat Pelindung Diri Kemenkes Saat Covid-19 Rugikan Negara Rp 319 MiliarMantan Pejabat Pembuat Komitmen pada Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan Budi Sylvana dan Direktur Utama PT Energi Kita Indonesia Satrio Wibowo ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri di Kementerian Kesehatan, Kamis , di Jakarta. Selain Budi dan Satrio, KPK juga menetapkan tersangka terhadap Direktur Utama PT Permana Putra Mandiri Ahmad Taufik.

Shin dan Satrio menandatangani kontrak kesepakatan sebagai penjual resmi APD sebanyak 500.000 set pada 22 Maret 2020 dengan harga tergantung nilai tukar dollar AS saat pemesanan. Pada 23 Maret 2020, PT Permana Putra Mandiri dan PT Energi Kita Indonesia menandatangani kontrak kerja sama distribusi APD dengan margin 18,5 persen diberikan kepada PT Permana Putra Mandiri.

Satrio menghubungi Kepala BNPB pada 27 Maret 2020, di antaranya untuk segera membayar 170.000 APD yang diambil TNI. Ia juga meminta diberikan surat perintah kerja dari BNPB agar sesuai dengan pengamanan bahan baku dari Korea Selatan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Kpk Bnpb Pandemi Utama Covid 19 Alat Pelindung Diri Apd Kerugian Keuangan Negara

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Usut Kasus Korupsi Miliaran Rupiah, KPK Periksa Pejabat di Kementerian ESDM dan PT PGNUsut Kasus Korupsi Miliaran Rupiah, KPK Periksa Pejabat di Kementerian ESDM dan PT PGNJPNN.com : Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan korupsi di lingkungan PT PGN.
Baca lebih lajut »

Usut Kasus Korupsi di PT PGN, KPK Periksa Dirut SucofindoUsut Kasus Korupsi di PT PGN, KPK Periksa Dirut SucofindoJPNN.com : Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mengusut kasus dugaan korupsi di PT PGN.
Baca lebih lajut »

KPK Cegah Tiga Orang Buntut Penggeledahan di Rumah Bupati Eks KaltimKPK Cegah Tiga Orang Buntut Penggeledahan di Rumah Bupati Eks KaltimKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mengusut dugaan kasus korupsi di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim). Kini, ada tiga orang dicegah buntut dugaan kasus korupsi yan
Baca lebih lajut »

Kemenkes targetkan penambahan alat deteksi kanker di 16 RS tuntas 2027Kemenkes targetkan penambahan alat deteksi kanker di 16 RS tuntas 2027Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan penambahan alat deteksi kanker atau Positron Emission Tomography (PET) Scan di 16 rumah sakit (RS) milik ...
Baca lebih lajut »

Kemenkes Targetkan Tambah Alat Deteksi Kanker di 16 Rumah Sakit Pemerintah hingga 2027Kemenkes Targetkan Tambah Alat Deteksi Kanker di 16 Rumah Sakit Pemerintah hingga 2027Penggunaan PET Scan di rumah sakit milik Kemenkes hanya dapat ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial BPJS Kesehatan satu kali per pasien
Baca lebih lajut »

KPK Panggil 2 Tersangka Korupsi APD KemenkesKPK Panggil 2 Tersangka Korupsi APD KemenkesDua tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) lewat dana siap pakai Badan Nasional
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 03:54:41