Kecerdasan anak selama tiga tahun dinilai tidak banyak berubah.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- DPRD DIY menyatakan masih terdapat ruang untuk memperbaiki aturan Penerimaan Peserta Didik Baru SMA/SMK DIY 2020 yang baru-baru ini direvisi oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY. Salah satu poin yang kontroversial dalam aturan revisi tersebut adalah perhitungan nilai gabungan yang menyertakan rata-rata nilai Ujian Nasional siswa saat SD.
"Ya, nanti kita coba lihat lagi. Selama pendaftaran belum dibuka, masih ada ruang untuk melakukan perbaikan," ujar Anggota DPRD Komisi D, Imam Taufik, kepada Republika, Selasa .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DPRD: Pemda DIY Tetap Harus Tertibkan Masyarakat |Republika OnlineJangan sampai kegiatan bersepeda intensitasnya dilakukan seperti sebelum wabah Covid.
Baca lebih lajut »
Asosiasi Pariwisata DIY Masih Godok Konsep New Normal Aman dari Covid-19Ketua Asita DIY Udi Sudiyanto mengaku telah siap menyasar wisatawan yang akan kembali masuk ke DIY pada Juli mendatang.
Baca lebih lajut »
DPRD DKI Akan Panggil Dishub DKI Terkait Ganjil GenapKetua Komisi B DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mengungkapkan akan memanggil Dishub DKI Jakarta. Pemanggilan ini untuk mengonfirmasi kebijakan pembatasan lalul lintas ganjil genap.
Baca lebih lajut »
Tagihan Listrik Warga Membengkak, DPRD Batam Minta PLN Tanggung JawabDPRD Kota Batam hari ini menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan masyarakat mengenai tagihan listrik yang membengkak
Baca lebih lajut »
DPRD Minta tak Terjadi Kecurangan dalam PPDB Jabar |Republika OnlinePPDB Jabar hanya menerima 35 persen lulusan SMP untuk ke SMA/SMK negeri.
Baca lebih lajut »
DPRD Jember Beri Rapor Merah untuk Bu Gatot alias Bupati Gagal TotalDPRD Kabupaten Jember, Jatim, menyebut Bupati Jember Faida sebagai Bu Gatot alias Bupati Gagal Total sehingga diberi rapor merah. Jember
Baca lebih lajut »