Diskatan Kuningan Gencarkan Gerdal OPT untuk Jaga Produktivitas Padi

Pertanian Berita

Diskatan Kuningan Gencarkan Gerdal OPT untuk Jaga Produktivitas Padi
Gerdal OPTPengendalian OPTProduktivitas Padi
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 114 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 70%
  • Publisher: 78%

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menggencarkan Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (Gerdal OPT) untuk meningkatkan produktivitas padi pada tahun 2025.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menggencarkan Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (Gerdal OPT) di daerahnya guna menjaga dan meningkatkan produktivitas padi pada 2025.

Sejak awal 2025, kami telah melaksanakan 25 kali Gerdal OPT berdasarkan hasil pemantauan Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) serta laporan dari Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, kata Kepala Diskatan Kuningan Wahyu Hidayah di Kuningan, Minggu. Program ini dilaksanakan di beberapa lokasi seperti pada lahan seluas 20 hektare milik kelompok tani (poktan) di Kecamatan Kalimanggis dan Cilebak, serta lahan 8 hektare milik poktan di Cibeureum. \Wahyu mengatakan, pelaksanaan program ini bertujuan mengendalikan hama maupun penyakit tanaman, yang berpotensi mengancam produktivitas pertanian terutama komoditas padi. Menurutnya, pengendalian OPT dilakukan secara terpadu dengan melibatkan petugas proteksi tanaman, penyuluh pertanian, petugas POPT serta para petani. Pada program ini, lanjutnya, ada beberapa metode pengendalian yang diterapkan seperti penggunaan agen hayati, penyemprotan pestisida ramah lingkungan, serta pemberdayaan petani dalam menerapkan teknik budi daya yang dapat mengurangi risiko serangan hama. \Jenis OPT yang menjadi fokus pengendalian yakni penyakit blas, bacterial leaf blight (BLB) atau kresek, serta hama seperti penggerek batang, wereng coklat, wereng hijau (tungro), tikus, hama putih palsu (HPP) dan ulat grayak,” ujarnya. Dia menuturkan, pengendalian OPT saat ini difokuskan pada pencegahan penyakit blas dan kresek pada tanaman padi, yang disebabkan oleh bakteriWahyu mengatakan, penyakit ini sering muncul akibat genangan air yang membuat tanah mudah terinfeksi jamur maupun bakteri, sehingga daun padi menguning dan akhirnya mati. Oleh karena itu pengendalian harus dilakukan sejak awal. Diskatan Kuningan berharap gerakan ini dapat meningkatkan kesadaran petani dalam menerapkan pengendalian hama yang tepat guna, sehingga produktivitas pertanian di daerahnya tetap terjaga dan hasil panen meningkat. “Kami berkomitmen membantu petani dalam mengatasi serangan hama dan penyakit agar produksi pertanian tetap optimal serta mendukung ketahanan pangan daerah,” ucap dia. Sebelumnya, Diskatan Kuningan mencatat produksi padi pada 2024 di daerahnya mencapai lebih dari 353.146 ton dengan tingkat produktivitas lahan sawah rata-rata sebesar 62,03 kuintal per hektare

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Gerdal OPT Pengendalian OPT Produktivitas Padi Hama Penyakit Diskatan Kuningan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Puluhan Rumah di Kuningan Terancam LongsorPuluhan Rumah di Kuningan Terancam LongsorPemkab Kuningan pun telah menyiapkan dapur umum untuk korban bencana tersebut
Baca lebih lajut »

Gala Premiere Film Eva: Pendakian Terakhir di Episentrum KuninganGala Premiere Film Eva: Pendakian Terakhir di Episentrum KuninganGala premiere film Eva: Pendakian Terakhir akan digelar di Episentrum Kuningan pada Rabu (8/1/2025). Film ini akan menghadirkan banyak tokoh dan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman budaya dan kesadaran ekologis.
Baca lebih lajut »

Siapa Pemilik Kuningan City Mall? Ternyata Ini SosoknyaSiapa Pemilik Kuningan City Mall? Ternyata Ini SosoknyaPusat perbelanjaan Kuningan City berlokasi dipusat kota Jakarta dan sangat strategis.
Baca lebih lajut »

4 Rumah Ambruk Tergerus Longsor, BPBD Kuningan Evakuasi Warga Hingga Bangun Tenda dan Dapur Umum4 Rumah Ambruk Tergerus Longsor, BPBD Kuningan Evakuasi Warga Hingga Bangun Tenda dan Dapur Umum... rumah warga roboh setelah fondasinya tergerus longsor di Kecamatan Cibeureum, Kuningan, Jawa Barat. Warga terdampak kini dievakuasi ke mushala setempat.
Baca lebih lajut »

Tanah Longsor di Cimara, Kuningan: 4 Rumah Ambruk, 23 Rumah Masih TerancamTanah Longsor di Cimara, Kuningan: 4 Rumah Ambruk, 23 Rumah Masih TerancamSebuah video viral memperlihatkan tanah longsor di Cimara, Cibeureum, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, yang menyebabkan 4 rumah ambruk. 23 rumah lainnya masih terancam bahaya. Berdasarkan catatan BPBD, telah terjadi 29 bencana tanah longsor di Kuningan sepanjang tahun ini. BMKG memprediksi wilayah Jawa Barat akan mengalami curah hujan tinggi pada dasarian ketiga Januari 2025, yang dapat meningkatkan risiko tanah longsor.
Baca lebih lajut »

Nikmati Dua Penawaran Promo Kamar Menarik dari Oakwood Suites Kuningan JakartaNikmati Dua Penawaran Promo Kamar Menarik dari Oakwood Suites Kuningan JakartaOakwood Suites Kuningan Jakarta memperkenalkan dua promo kamar eksklusif untuk memberikan pengalaman menginap yang berkesan di pusat kota Jakarta
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 08:38:15