Sebuah video viral memperlihatkan tanah longsor di Cimara, Cibeureum, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, yang menyebabkan 4 rumah ambruk. 23 rumah lainnya masih terancam bahaya. Berdasarkan catatan BPBD, telah terjadi 29 bencana tanah longsor di Kuningan sepanjang tahun ini. BMKG memprediksi wilayah Jawa Barat akan mengalami curah hujan tinggi pada dasarian ketiga Januari 2025, yang dapat meningkatkan risiko tanah longsor.
TEMPO.CO, Bandung - Sebuah video viral di media sosial dengan durasi 2 menit 20 detik menunjukkan setidaknya empat rumah di Cimara, Cibeureum, Kabupaten Kuningan , Jawa Barat, tiba-tiba ambruk akibat tanah longsor. Lokasi kejadian tepatnya di permukiman Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari pemerintah di Dusun Purwasari RT 002 RW 008. Rekaman video tersebut memperlihatkan rumah-rumah berdinding permanen ambruk setelah bangunan terseret tanah yang longsor.
Meskipun tidak ada korban jiwa, 23 rumah lainnya di area tersebut masih terancam bahaya serupa. Catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menunjukkan setidaknya 29 bencana tanah longsor telah terjadi di Kuningan sepanjang tahun ini. Peristiwa di Cimara merupakan salah satu contohnya. Beberapa kejadian tanah longsor lainnya yang terjadi di Kuningan adalah pada tanggal 15 Januari, ketika tanah longsor menutup bagian belakang rumah warga, menimpa garasi mobil hingga jebol dan meruntuhkan tembok penahan tanah setelah hujan lebat. Kemudian pada tanggal 16 Januari, tanah longsor di dua dusun Desa Kasturi juga menyebabkan runtuhnya tebing bahu jalan raya kabupaten sepanjang 11 meter hingga menimpa lahan warga, yang juga terjadi setelah hujan deras sehari sebelumnya. Berdasarkan analisis dampak cuaca ekstrem Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Barat, pada tanggal 18 Januari 2025, terjadi pertumbuhan awan konvektif menjelang sore hari di Kabupaten Kuningan. Pengamatan curah hujan selama tiga hari sebelumnya menunjukkan hujan berturut-turut dengan intensitas ringan hingga sangat lebat. BMKG menyatakan kondisi ini dapat meningkatkan kerawanan atau potensi tanah longsor karena tanah yang basah cenderung lebih labil dan rawan longsor. Prakiraan cuaca BMKG menyebutkan wilayah Jawa Barat akan dilanda curah hujan kategori menengah hingga tinggi pada dasarian ketiga (21-30 Januari 2025). Mayoritas atau 67 persen wilayah diprediksi akan mengalami hujan dengan kategori menengah yang berkisar antara 50-150 milimeter per dasarian. Daerah yang terkena dampak meliputi sebagian Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Indramayu, Kabupaten Cirebon. Hampir seluruh Kota dan Kabupaten Sukabumi, Cianjur, area Bandung Raya (Kota dan Kabupaten Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung Barat), lalu sebagian Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Pangandaran, dan sebagian Ciamis. Sementara itu, 33 persen wilayah lainnya diprediksi akan mengalami hujan dengan kategori tinggi dengan intensitas curah hujan berkisar 150-300 milimeter per dasarian. Daerah yang terkena dampak meliputi sebagian Kabupaten Bogor, utara Bekasi dan Karawang, sebagian Purwakarta, Subang, Sumedang, Majalengka, sebagian Kota dan Kabupaten Cirebon, Kuningan, Majalengka, Ciamis, Kota Banjar, sebagian Garut, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.
TANAH LONSOR Kuningan JAW Barat HOJAN BMKG BPBD PERINGATAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Miris, Pimpinan Ponpes di Kuningan Cabuli 10 SantriwatiKuningan, tvOnenews.com - Seorang pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat diringkus setelah salah satu orang tua korban melaporkan kasus pencabulan ke Mapolres Kuningan.
Baca lebih lajut »
4 Rumah Ambruk Tergerus Longsor, BPBD Kuningan Evakuasi Warga Hingga Bangun Tenda dan Dapur Umum... rumah warga roboh setelah fondasinya tergerus longsor di Kecamatan Cibeureum, Kuningan, Jawa Barat. Warga terdampak kini dievakuasi ke mushala setempat.
Baca lebih lajut »
Puluhan Rumah di Kuningan Terancam LongsorPemkab Kuningan pun telah menyiapkan dapur umum untuk korban bencana tersebut
Baca lebih lajut »
Baru Sehari Tayang di Bioskop, Film Ambyar Mak Byar Guncang Jawa Tengah & Jawa Timur!Sambutan Meriah Jadi Bukti Kebangkitan Musik J-Kop (Jawa Koplo) Lewat Layar Lebar.
Baca lebih lajut »
Rumah Kosong di Madiun Jadi Sarang dan Tempat Berkembang Biak Ular Kobra JawaBerita Rumah Kosong di Madiun Jadi Sarang dan Tempat Berkembang Biak Ular Kobra Jawa terbaru hari ini 2025-01-07 12:29:18 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Ledakan Rumah Anggota Polisi di Jawa Timur, Barang Bukti dan Korban Meninggal DuniaTim gabungan dari Labfor dan Gegana Polda Jawa Timur menemukan sejumlah barang bukti terkait ledakan di rumah anggota kepolisian yang terjadi di Jawa Timur. Selain beberapa tabung elpiji tiga kilogram, tim juga menemukan jejak bercak yang mengandung bahan peledak. AKBP Agus Santoso ST, Kasubbit Balmet Labfor Polda Jawa Timur, menyatakan bahwa timnya menemukan beberapa bahan low explosive yang mudah meledak ketika suhu ruangan tinggi. Sementara itu, Ketua Tim Dokkes Polda Jatim menjelaskan bahwa kedua korban meninggal dunia bukan akibat terkena ledakan, melainkan akibat tertimpa reruntuhan rumah. Korban ibu meninggal dunia karena kekurangan oksigen saat dilarikan ke rumah sakit.
Baca lebih lajut »