Dinkes DKI Ingatkan Gejala Khas COVID-19 Arcturus, Waspadai Mata Merah!

Indonesia Berita Berita

Dinkes DKI Ingatkan Gejala Khas COVID-19 Arcturus, Waspadai Mata Merah!
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 51%

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengingatkan gejala khas yang muncul dari COVID-19 varian Arcturus. Salah satunya adalah mata merah. Begini penjelasannya.

Berikut ini adalah gejala dari COVID-19 varian arcturus yang bisa dialami pasien. Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta dr Ngabila Salama melaporkan kemungkinan COVID-19 Arcturus punya gejala yang berbeda dari varian atau subvarian lainnya.

Meski begitu, dr Ngabila menyebut dua kasus varian Arcturus yang ditemukan di DKI Jakarta tak mengeluhkan gejala demikian. Namun, ia menyebut ada beberapa pasien COVID-19 yang saat ini masih dirawat mengalami gejala mata merah.Buntut Krisis Populasi, Penyusutan Jumlah Anak Muda Jepang Diprediksi Makin Ngeri

Kedua pasien tersebut merupakan seorang pria berusia 50 tahun dan wanita 33 tahun yang sudah dinyatakan sembuh dan selesai menjalani perawatan intensif.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pasien Covid-19 di India Meningkat Pesat, WHO Amati Varian Covid-19 ArcturusPasien Covid-19 di India Meningkat Pesat, WHO Amati Varian Covid-19 ArcturusMeningkatnya jumlah pasien Covid-19 di India membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengamati varian Covid-19 Omicron Arcturus.
Baca lebih lajut »

Sudah Ada 2 Kasus di DKI, Ini Awal Mula Varian Baru Omicron Dinamakan ArcturusSudah Ada 2 Kasus di DKI, Ini Awal Mula Varian Baru Omicron Dinamakan ArcturusCOVID-19 varian Arcturus diduga menjadi pemicu lonjakan kasus di sejumlah negara, termasuk di RI. Sebenarnya dari mana sih asal-usul nama tersebut?
Baca lebih lajut »

Dinkes DKI: Pasien kedua varian Arcturus alami pneumoniaDinkes DKI: Pasien kedua varian Arcturus alami pneumoniaDinkes DKI melaporkan bahwa pasien kedua COVID-19 dengan varian Arcturus di Jakarta mengalami batuk kencang yang disertai dengan radang paru atau pneumonia.
Baca lebih lajut »

Pasien Varian Arcturus RI Alami Radang Paru, Ini Wanti-wanti Dinkes DKIPasien Varian Arcturus RI Alami Radang Paru, Ini Wanti-wanti Dinkes DKIPasien varian Arcturus di RI mengalami radang paru. Dinkes DKI meminta masyarakat bergejala COVID-19 sesegera mungkin memeriksakan diri ke puskesmas.
Baca lebih lajut »

Orang Tua Perlu Tahu: Varian Arcturus Picu Gejala Covid-19 tak Biasa pada Anak |Republika OnlineOrang Tua Perlu Tahu: Varian Arcturus Picu Gejala Covid-19 tak Biasa pada Anak |Republika OnlineVarian arcturus telah ditemukan di 22 negara.
Baca lebih lajut »

Jadi Biang Keladi COVID-19 India Ngegas Lagi, Ternyata Secepat Ini Penularan ArcturusJadi Biang Keladi COVID-19 India Ngegas Lagi, Ternyata Secepat Ini Penularan ArcturusSejumlah negara kini kembali mengalami kenaikan kasus COVID-19, diduga akibat varian Arcturus. Secepat apa penularan varian ini? Begini temuan peneliti.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 04:59:57