Investasi properti disebut dapat lebih membawa keuntungan besar dibandingkan deposito jika pemilihannya tepat.
Jenis investasi ini bahkan disebut dapat lebih membawa keuntungan besar dibandingkan deposito jika pemilihannya tepat. Lalu bagaimana cara memilih properti yang tepat untuk berinvestasi di masa saat ini?Soloraya, Antonius Hari Pranoto, menjelaskan investasi merupakan sebuah cara untuk mengamankan uang. Dari pada terjerumus pada bentuk-bentuk investasi bodong, menurutnya masyarakat dapat memanfaatkan properti untuk berinvestasi.
“Nilai propertinya bisa naik dan aman, surat dikuasai, fisik juga dikuasai. Dari pada menyerahkan uang ke pihak yang tidak jelas, kemudian waktunya berharap dapat hasil, justru uangnya hilang [investasi bodong],” kata dia saat ditemui, Sabtu .1.Pastikan surat-suratnya tidak bermasalah. Jika membeli rumah, minimal ada sertifikat dan Izin Mendirikan bangunan kalau ada bangunannya. Namun kalau hanya tanah, cukup memastikan sertifikatnya. Kemudian dicek apakah Pajak Bumi dan Bangunan sudah dibayar dengan tertib.Sebelum membeli sebuah properti, pastikan prospek ke depannya. Misalnya lokasi di dekat exit tol mungkin prospeknya akan lebih bagus dari pada wilayah yang tidak ada aktivitas infrastruktur yang pasti.
“Kalau masih awam di dunia properti, ada baiknya konsultasi ke agen properti seperti kami [Ray White]. Tidak apa-apa mau beli konsultasi dulu, kan free. Minta alternatif, misal mau investasi di wilayah A dengan budget sekian, pilihannya apa saja yang sesuai. Jadi masyarakat bisa memilih yang terbaik,” kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Article headlineGELORA.CO -Wacana pemberlakuan sistem proporsional tertutup dinilai berpotensi menguntungkan, menggerus dan membunuh partai-partai tertentu...
Baca lebih lajut »
RI dinilai punya peluang tarik investasi di tengah resesi global 2023Pengamat Ekonomi UI Fithra Faisal menilai Indonesia memiliki peluang untuk bisa menarik investasi asing di tengah kondisi resesi yang mendera banyak negara maju dunia pada tahun 2023 ini. Wah apa itu?
Baca lebih lajut »
Seusai Disidak Wali Kota, Pelayanan RSUD dr Soewandhie Dinilai Pasien Jadi Lebih Cepat |Republika OnlinePasien menyebut biasanya datang pagi pulang sore jika berobat di RSUD dr Soewandhie.
Baca lebih lajut »
Rumput Stadion My Dinh Dinilai Jelek, Jordi Amat: Saya Mengira Lebih BurukPemain Timnas Indonesia, Jordi Amat mengaku tidak masalah dengan kondisi rumput Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, yang bakal menjadi arena pertandingan semifinal leg kedua Piala AFF 2022, Senin (9/1/2023)
Baca lebih lajut »
Insentif Dinilai Lebih Dibutuhkan Transportasi UmumSubsidi sektor transportasi darat dinilai perlu terus didorong karena mobilitas pengguna transportasi darat terbesar, Salah satu upaya yakni mengalihkan insentif kendaraan listrik ke transportasi umum. Ekonomi AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Konsorsium Dinilai Bakal Lebih Kuat Kelola Blok MaselaKementerian ESDM menyebut Pertamina merupakan calon terdepan pengganti Shell yang hengkang dari Blok Masela. Namun, sejumlah pengamat menilai konsorsium bisa jadi solusi atas kebutuhan mengelola lapangan migas tersebut. Ekonomi AdadiKompas
Baca lebih lajut »