Diduga Ada Tanda Tangan Palsu, Gugatan MAKI di MK Dicabut

Hakim mempertanyakan keaslian tanda tangan pemohon serta meminta informasi benar tidaknya terdapat pihak yang menandatangankan guratan-guratan tanda tangan. MAKI MK

dan sejumlah lembaga masyarakat mencabut pengujian Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 karena terdapat dugaan pemalsuan tanda tangan dalam permohonan.

"Sebenarnya apa yang terjadi sehingga tiga dokumen berbeda-beda tanda tangannya? Orangnya sama, tapi kemudian tanda tangan berbeda. Tanda tangan di surat kuasa berbeda dengan tanda tangan di permohonan pertama, tanda tangan di permohonan pertama berbeda dengan tanda tangan di perbaikan permohonan," ujar Aswanto.Ia mempertanyakan keaslian tanda tangan pemohon serta meminta informasi benar-tidaknya terdapat pihak yang membuat guratan-guratan tanda tangan yang tampak berbeda-beda.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mayat Wanita Dalam Karung di Pondok Aren, Diduga Ada Motif PerselingkuhanMayat dalam karung di Jalan Kebantenan, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, yang diketahui bernama Haryati,...
Baca lebih lajut »

Diduga ada Botol Hidrokarbon di Kejagung, Polri: Tunggu Hasil TKPKepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyonomengatakan Puslabfor telah sudah memeriksa 99 saksi dan 24 rekaman CCTV.
Baca lebih lajut »

Proyek Pelabuhan di Labuan Bajo Diduga Gunakan Material IlegalProyek unggulan Presiden Jokowi di Labuan Bajo yakni Proyek Pembangunan Pelabuhan Multifungsi Wae Kelambu, NTT diketahui...
Baca lebih lajut »

Otak Pembunuh Sugianto Diduga Gelapkan Uang Bahan Bakar Kapal – Bebas AksesKaryawati perusahaan pelayaran, NL (34), memasuki babak baru dalam ranah pidana setelah terbukti mengotaki pembunuhan bosnya, Sugianto (51), di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Ia diduga menyelewengkan uang bahan bakar kapal. Metropolitan adadikompas
Baca lebih lajut »

Heli BNPB Diduga untuk Acara Partai, Ini Kata Gubernur dan Ketua DPRD RiauHelikopter BNPB diduga digunakan untuk acara partai.
Baca lebih lajut »