Diduga Ada Rekayasa dan Tangan Mafia Tambang, IUP Sejumlah Perusahaan di Konawe Utara Disorot

Kementerian Esdm Berita

Diduga Ada Rekayasa dan Tangan Mafia Tambang, IUP Sejumlah Perusahaan di Konawe Utara Disorot
Izin TambangIupMafia Tambang
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 20 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 51%

hasil investigasi lembaganya, menemukan indikasi kuat kecurangan atau rekayasa dokumen IUP tambang nikel di wilayah Konawe Utara.

yang diterima, kementerian menolak penerbitan Minerba One Data Indonesia terhadap lima perusahaan tambang di Kabupaten Konawe Utara."Salah satunya adalah PT BAP dengan nomor surat B-52MP.04/BDM.PU/24. Rekomendasi Ditjen Minerba pada 17 Januari 2024 jelas menunjukkan bahwa perusahaan tersebut tidak terdaftar di MODI atau memiliki legal standing yang jelas," jelasnya.Hendryawan juga menyoroti PT MK yang mengalami nasib serupa berdasarkan surat Ditjen Minerba B-70/MP.04/BDM.

"Kami juga menduga ada upaya percepatan penerbitan dokumen, yang menurut kajian Kementerian ESDM tidak memenuhi syarat pada tanggal 28 Agustus 2023. Semua temuan ini berdasarkan surat-surat resmi Kementerian ESDM," tambahnya.Ia juga meminta Kementerian ESDM untuk melakukan deteksi dini dan memonitor serta mengevaluasi permohonan perizinan yang masuk secara langsung.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jawapos /  🏆 35. in İD

Izin Tambang Iup Mafia Tambang

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cekcok Saat Pesta Miras, Pemuda di Konawe Utara Tebas Rekannya Hingga TewasCekcok Saat Pesta Miras, Pemuda di Konawe Utara Tebas Rekannya Hingga TewasBerita Cekcok Saat Pesta Miras, Pemuda di Konawe Utara Tebas Rekannya Hingga Tewas terbaru hari ini 2024-04-21 10:35:14 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Kerugian Negara akibat Penambangan Ilegal di Konsesi PT Antam Konawe Utara Capai Rp 5,7 TriliunKerugian Negara akibat Penambangan Ilegal di Konsesi PT Antam Konawe Utara Capai Rp 5,7 TriliunAudit BPK, potensi kerugian negara dari penambangan ilegal di konsesi PT Antam Blok Mandiodo, Konawe Utara, mencapai Rp 5,7 triliun. Itu adalah kalkulasi atas kerugian negara sejak konsesi itu ditambang hingga saat ini.
Baca lebih lajut »

Warga Minahasa Utara Buronan Kasus Pencurian Kabel Tertangkap di Maluku UtaraWarga Minahasa Utara Buronan Kasus Pencurian Kabel Tertangkap di Maluku Utara“Pengejaran dilakukan sejak hari Kamis, pekan lalu. Hasil koordinasi tim gabungan Resmob Polres Minahasa Selatan dan Resmob Polres Halmahera Timur, akhirnya tersangka SL bisa diamankan,” tutur Sitorus, Senin (15/4/2024).
Baca lebih lajut »

186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara DiregistrasiKepala BRWA Kasmita Widodo mengungkapkan, pihaknya telah meregistrasikan 28,2 juta hektar wilayah adat sejak tahun 2010-2024.
Baca lebih lajut »

Kapolres Metro Jakarta Utara dan Dandim 0502/ Jakarta Utara Diskusikan Keamanan PemudikKapolres Metro Jakarta Utara dan Dandim 0502/ Jakarta Utara Diskusikan Keamanan PemudikKapolres Metro Jakarta Utara Kombes Polisi Gidion Arif Setyawan dan Dandim 0502/ Jakarta Utara Letkol Kav Tofan Tri Anggoro berdiskusi dengan pemudik di Terminal Bus Tanjung Priok untuk memastikan keamanan pemudik yang akan berangkat ke kampung halaman.
Baca lebih lajut »

Polres Jakarta Utara Diduga Tangkap Paksa Warga Kampung Susun BayamPolres Jakarta Utara Diduga Tangkap Paksa Warga Kampung Susun BayamPolres Jakarta Utara (Jakut) diduga telah menangkap paksa dua warga pasangan suami istri yakni Ketua Kelompok Tani Kampung Susun Bayam (KSB) Furqan dan istrinya, Diah.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 09:37:54