Dari Bisnis Kripik dan Cukur Rambut, Pemuda Ini Raup Omzet Rp 30 Juta per Bulan

Indonesia Berita Berita

Dari Bisnis Kripik dan Cukur Rambut, Pemuda Ini Raup Omzet Rp 30 Juta per Bulan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 83%

Bisnis olahan rumahan itu dimulai pada 2006. Dari sini, lahirlah produk kripik lezat dan bergizi yang diberi Kripik Moring Bagja.

Liputan6.com, Jakarta Jiwa entrepreneur sepertinya memang tertanam di hati Ricky Bagja Putra. Di usia 31 tahun, dia sudah mampu menggeluti beberapa bisnis sekaligus. Sebagai pengusaha keripik, cukur rambut , agen perjalanan hingga toko material.

Saat bisnis keripiknya berjalan, dia masih belum berpuas hati. Ketika di bangku kuliah, Ricky kembali memulai usaha baru, yakni jasa cukur rambut pada 2015. Dengan menyewa sebuah toko kecil, dia membuka barbershop yang buka sore hingga malam hari. Cabang barbershop miliknya kini terdapat di beberapa tempat di Bandung. Dari bisnis kripik dan barbershop, Ricky mampu mengantongi omzet hingga Rp 30 juta per bulan.2 dari 2 halamanMemakmurkan Warga SumedangSelain dua bisnis yang dibangun sendiri, Ricky juga diam diam mempelajari bisnis usaha di bidang material toko besi, untuk melanjutkan usaha sang ayah. Kini dia pun menjadi pemilik toko besi, yang berada di Rancakalong, Sumedang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Begini Proses Penularan Covid-19 dari Rumah ke Rumah di BekasiBegini Proses Penularan Covid-19 dari Rumah ke Rumah di BekasiKasus ini terjadi di Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria yang baru-baru ini. Covid-19 menginfeksi tujuh orang yang berstatus satu keluarga.
Baca lebih lajut »

Skema Tarif Rata-rata PLN Merugikan Konsumen - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coSkema Tarif Rata-rata PLN Merugikan Konsumen - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coKementerian Maritim dan Investasi akan menginvestigasi lonjakan tagihan listrik.
Baca lebih lajut »

Bank Berlomba Memupuk Modal dan Dana Pihak Ketiga - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coBank Berlomba Memupuk Modal dan Dana Pihak Ketiga - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coBank Berlomba Memupuk Modal dan Dana Pihak Ketiga
Baca lebih lajut »

Nasabah Alihkan Dana ke Bank Besar - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coNasabah Alihkan Dana ke Bank Besar - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coOJK dan LPS mengklaim industri perbankan nasional masih sehat.
Baca lebih lajut »

PLN Klaim Lonjakan Tagihan Akibat Tambahan Pemakaian Listrik - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coPLN Klaim Lonjakan Tagihan Akibat Tambahan Pemakaian Listrik - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coPemerintah meminta perusahaan menangani keluhan masyarakat secara terbuka.
Baca lebih lajut »

Wartawan Senior Ungkap Dampak Corona Pada Bisnis Media di RIWartawan Senior Ungkap Dampak Corona Pada Bisnis Media di RIPendapatan media nasional disebut menurun drastis akibat pandemi virus corona Covid-19.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 16:10:50