Perencana keuangan Ligwina Hananto tak sarankan berutang saat Anda kehabisan dana darurat saat pandemi. Ia anjurkan cara bertahan yang aman. Apa itu?
CANTIKA.COM, JAKARTA - Sejumlah perkantoran dan usaha mulai beroperasi secara bertahap di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB transisi DKI Jakarta sejak 5 Juni 2020. Dengan tetap menaati protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 diharapkan laju ekonomi terus berjalan.
Jika hal itu terjadi, apa yang harus dilakukan untuk bertahan di masa sulit ini? Apakah aman untuk berutang? Oleh sebab itu, lanjut Ligwina, lebih baik fokus kepada bagaimana mencari penghasilan bukan utang. Salah satu solusi bertahan dan cepat yang ditawarkan Ligwina dengan berdagang, walau semua orang tidak terbiasa dan nyaman dengan berdagang. Tapi ternyata jika Anda mau mencoba ada caranya, sebab semua bisnis bisa dimulai dari dagang atau berjualan.
Untuk jenis barang yang dijual, ia mengungkapkan jangan hanya terpaku pada makanan. Amati pula kebiasaan masyarakat yang lebih banyak di rumah saja turut memengaruhi keinginan saat berbelanja.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ulang Tahun, Raisa Galang Dana di Konser Amal Virtual |Republika OnlineRaisa ajak penggemarnya berdonasi untuk masyarakat terdampak Covid-19.
Baca lebih lajut »
Madrid dan Atletico Bersatu Galang Dana untuk Korban Corona |Republika OnlineKedua klub meluncurkan program penggalangan dana Madrid untuk Madrid.
Baca lebih lajut »
Dana Rp 1,9 Triliun Kas Pemprov Tertahan di Bank BantenKondisi inilah yang membuat Pemprov Banten sempat berencana meminjam Rp 800 miliar ke Bank Jabar dan Banten (BJB).
Baca lebih lajut »
LPDB-KUMKM salurkan dana bergulir Rp307,3 miliar selama pandemiLembaga Penyaluran Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) menyalurkan dana bergulir mencapai Rp307,3 miliar selama pandemi COVID-19.
Baca lebih lajut »