Dana Corona Rp 677 T, Jokowi: Kalau Ada Niat Korupsi Silakan 'Digigit'

Indonesia Berita Berita

Dana Corona Rp 677 T, Jokowi: Kalau Ada Niat Korupsi Silakan 'Digigit'
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 18 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 11%
  • Publisher: 51%

Presiden Joko Widodo meminta seluruh lembaga pengawas dan aparat penegak hukum mengawasi anggaran penanganan dan pemulihan dampak dari wabah COVID-19. Jokowi VirusCorona via detikfinance

Presiden Joko Widodo meminta seluruh lembaga pengawas dan aparat penegak hukum untuk mengawasi dengan ketat penggunaan anggaran penanganan dan pemulihan dampak dari wabah COVID-19. Dia meminta jika ada yang berani menyelewengkan anggaran itu agar 'digigit'.

"Angka ini Rp 677,2 triliun adalah jumlah yang sangat besar. Oleh sebab itu tata kelolanya harus baik, sasarannya harus tepat, prosedur harus sederhana dan tidak berbelit-belit.-nya harus maksimal bagi kehidupan seluruh rakyat Indonesia," ujarnya saat membuka Rakornas Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2020 secara virtual, Senin .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jokowi: Gigit Keras Jika Ada yang Berniat Korupsi Dana CoronaJokowi: Gigit Keras Jika Ada yang Berniat Korupsi Dana Corona'... kalau ada yang masih bandel, kalau ada niat untuk korupsi, ada mens rea, maka silakan bapak ibu, digigit dengan keras. Uang negara harus diselamatkan,' ujar Jokowi. VirusCorona Korupsi
Baca lebih lajut »

Tambah Dana Rp 23 M, Jambi Siap Gelar Pilkada SerentakTambah Dana Rp 23 M, Jambi Siap Gelar Pilkada SerentakJambi sudah memantapkan persiapan pelaksanaan pilkada sesuai dengan protokoler Covid-19.
Baca lebih lajut »

Kucurkan Rp 1,02 T, Sri Mulyani Bakal Pantau Dana Pilkada Agar Tak Tumpang TindihKucurkan Rp 1,02 T, Sri Mulyani Bakal Pantau Dana Pilkada Agar Tak Tumpang TindihMenteri Keuangan Sri Mulyani bersama dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah membahas rasionalisasi anggaran pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020.
Baca lebih lajut »

Perludem: Pencairan Dana Tambahan Pilkada Rp 1,02 Triliun Harus DikawalPerludem: Pencairan Dana Tambahan Pilkada Rp 1,02 Triliun Harus DikawalPengawasan harus dilakukan mulai dari teknis pencairan dana hingga distribusinya ke penyelenggara pemilu daerah.
Baca lebih lajut »

Jokowi: Semua Ingin Corona Berakhir, Tapi Tak Seorang Pun Bisa MemastikanJokowi: Semua Ingin Corona Berakhir, Tapi Tak Seorang Pun Bisa MemastikanPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui semua orang ingin pandemi virus Corona (Covid-19) yang melanda Tanah Air ingin berakhir....
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 18:22:30