Warga asal Cina ditangkap di Lima, Peru, karena ketahuan melakukan rapid test virus corona secara illegal.
TEMPO.CO, Jakarta - Warga asal Cina ditangkap di Lima, Peru, karena ketahuan melakukan rapid test virus Corona secara illegal. Rapid test itu sendiri, ia lakukan menggunakan test kit hasil curian. Pelakunya diketahui bernama Zhang Tianxing. 'Ia menggelar rapid test menggunakan test kit COVID-19 yang ia curi dari Lima Sur Health Authority, tempat ia bekerja,' berdasarkan keterangan Kepolisian Lima yang dikutip dari South China Morning Post, Senin, 13 April 2020.
Kedua pelanggan tersebut membayarnya sejumlah uang untuk bisa dites oleh Tianxing.'Tianxing mengakui bahwa dia melakukan aksinya atas dasar ekonomi. Selain itu, dia tidak memiliki otoritas untuk melakukan test apapun,' berdasarkan keterangan dari Kepolisian Lima. Sejauh ini, Peru telah mencatatkan 6.848 kasus dan 181 korban meninggal akibat virus Corona . Selain itu, Peru juga telah melakukan 45.272 rapid test untuk mengetahui siapa warga yang tertular virus Corona dan tidak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Cina Sensor Riset Asal Usul CoronaStudi tentang asal-usul virus corOna COVID-19 akan menerima pengawasan ekstra dan harus disetujui oleh pejabat pemerintah pusat Cina.
Baca lebih lajut »
Takut Tularkan Virus Corona, Warga Afrika di Cina DidiskriminasiWarga Afrika di Guangzhou, Cina, mengalami diskriminasi karena takut virus Corona. Mereka diusir dari tempat tinggal mereka dan ditolak oleh hotel.
Baca lebih lajut »
Timnas Cina Terus Latihan Selama Corona, Pemain Lelah MentalPelatih Timnas Cina, Li Tie, mengungkapkan anak asuhnya mengalami tekanan psikologis setelah menjalani pemusatan latihan selama lima pekan di tengah pandemi virus corona.
Baca lebih lajut »
Mayoritas Kasus Virus Corona Cina dari Impor, 108 Kasus InfeksiPemerintah Cina melaporkan dua orang meninggal di Provinsi Hubei, Cina bagian tengah, akibat infeksi virus vorona.
Baca lebih lajut »
Hasil Rapid Test Jawa Barat, 832 Orang Positif CoronaGubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan 832 positif corona itu merupakan hasil dari penggunaan 70 ribu rapid test.
Baca lebih lajut »
3 Penumpang KM Lambelu Positif Corona Hasil Rapid TestPemprov Nusa Tenggara Timurm (NTT) melakukan rapid test atau tes cepat terhadap 3 dari 200 penumpang kapal KM Lambelu yang diisolasi. Hasilnya, 3 penumpang itu positif Corona. NTT VirusCorona
Baca lebih lajut »