Pasar tradisional harus menjalankan pengantaran barang setelah terima pesanan online.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat ekonomi Andry Satrio dari Institute for Development of Economics and Finance menilai pandemi Covid-19 berhasil mempercepat bahkan memaksa terjadinya transformasi bisnis makanan dan minuman. Aktivitas jual belinya dari tradisional menjadi daring atau online kini berlangsung lewat prinsip digitalisasi.
Saat ini, semua aktivitas jual beli dilakukan secara daring dan menjalankan prinsip pengantaran. Terutama, sektor restoran dan bisnis makanan-minuman dipaksa menjalankan bisnis di mana pesanan dapat dilakukan secara daring. Associate peneliti ekonomi Indef Muhammad Zulfikar Rakhmat menilai sisi positifnya pandemi Covid-19 telah mengajarkan kepada semua pihak untuk bagaimana beraktivitas secara daring. Menurut dia, saat ini semua orang bisa belajar dan mengetahui bagaimana sistem kerja, pendidikan, dan sejumlah aktivitas bisnis bisa dilakukan secara daring, termasuk beraktivitas dari rumah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lagi, 19 Jenazah Korban Covid-19 Dikubur di TPU Pondok Ranggon.Ke 19 jenazah yang sudah di dalam peti setibanya di lokasi langsung dimasukkan ke dalam liang dengan kedalaman 2 meter.
Baca lebih lajut »
19 Ambulans Dikerahkan Bawa Pasien ODP dan PDP COVID-19Ada 19 ambulans yang akan dikerahkan membawa pasien ODP dan PDP COVID-19.
Baca lebih lajut »
IDI: Ada 19 Dokter Meninggal Akibat Covid-19Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) melaporkan per Senin 6 April 2020, ada 19 dokter yang meninggal akibat Covid-19.
Baca lebih lajut »
Menyoal Klaster Terbesar Penyebaran Covid-19 di Jatim, Pelatihan Petugas Haji, 19 Peserta Positif CoronaKlaster virus corona terbesar di Jawa Timur adalah dari kegiatan pelatihan petugas haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya yang diikuti 413 orang.
Baca lebih lajut »
19 Pasien Covid-19 Sembuh di Bali, 43 PositifJumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh di Bali, Senin (6/4/2020), bertambah 1 orang, atau total menjadi 19 orang.
Baca lebih lajut »
KPAI: Lingkungan Harus Ikut Jaga Anak dari Covid-19 |Republika OnlineAnak perlu dididik dengan pembiasaan baik dan membahagiakan.
Baca lebih lajut »