Pernyataan ini dilontarkan kantor PM Irak setelah aksi demonstrasi yang berujung tewasnya sejumlah orang telah memasuki...
- Kantor Perdana Menteri Irak, Adel Abdul Mahdi menyatakan, sang PM siap untuk bertemu dengan perwakilan pengunjuk rasa. Pernyataan ini dilontarkan kantor PM Irak setelah aksi demonstrasi yang berujung tewasnya sejumlah orang telah memasuki hari ketiga.
Dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh media lokal pada Kamis , kantor PM Irak menyatakan, pihaknya"melanjutkan kontak" dengan para pengunjuk rasa dalam upaya untuk mengakhiri krisis politik dan"kembali ke kehidupan normal". “Abdul Mahdi siap untuk bertemu dengan perwakilan demonstran damai untuk mempertimbangkan tuntutan sah mereka," sebut bunyi pernyataan itu, seperti dikutip dari Al Jazeera.Pengumuman itu muncul ketika 4.000 pemrotes berunjuk rasa di Baghdad, menentang jam malam yang diberlakukan pemerintah. Selain itu, demonstran juga menyerukan peningkatan layanan, lebih banyak pekerjaan, dan mengakhiri korupsi yang meluas.
Demonstrasi, yang tampaknya independen dari partai politik apa pun ini, dimulai di Baghdad pada awal pekan dan kemudian menyebar ke kota-kota di Irak selatan. Hingga kini sudah lebih dari 19 orang tewas dalam bentrokan tiga hari. Mereka yang berdemonstrasi telah mengarahkan kemarahan mereka pada pemerintah Abdul Mahdi yang sudah berumur setahun dan kelas politik yang lebih luas yang mereka tuduh korup dan tidak melakukan apa pun untuk memperbaiki kehidupan mereka.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bentrokan di Irak tewaskan 2 orang, lukai 200 lainnyaSedikitnya dua orang tewas dan 200 orang lainnya terluka akibat bentrokan di Irak pada Selasa saat pasukan keamanan menggunakan gas air mata, meriam air dan ...
Baca lebih lajut »
Protes Kondisi Ekonomi di Irak: 1 Tewas, 200 Luka-lukaPemerintah Irak mengatakan, setidaknya satu orang tewas dan 200 lainnya cedera hari Selasa (1/10), dalam bentrokan antara pasukan keamanan dan pemrotes karena tingginya pengangguran dan layanan pemeri
Baca lebih lajut »
Demonstrasi di Irak Meluas, Korban BerjatuhanTotal korban meninggal sebanyak sembilan orang dan ratusan luka-luka.
Baca lebih lajut »
Demonstrasi di Irak Berakhir Ricuh, Tujuh Warga TewasUnjuk rasa yang sudah berjalan selama dua hari ini dilakukan untuk menuntut pekerjaan, meningkatkan layanan, dan mengakhiri korupsi di pemerintah.
Baca lebih lajut »
Dua Tewas dan Ratusan Terluka dalam Aksi Unjuk Rasa di IrakKementerian Kesehatan Irak menuturkan unjuk rasa yang berlangsung di Baghdad menewaskan 1 orang dan membuat 200 orang lainnya terluka, termasuk di antaranya 160 warga sipil.
Baca lebih lajut »
Sembilan Orang Tewas dalam Sehari Demo di IrakAksi protes di seluruh Irak sedikitnya menewaskan sembilan orang pada Rabu (2/10). Ribuan demonstran berhadapan dengan tembakan dan gas air mata.
Baca lebih lajut »