Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim foto seorang menggendong tuyul di bekas bangunan terbakar
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto seorang menggendong tuyul di bekas bangunan terbakar.
Pada bagian pojok kanan atas terdapat konstruksi bangunan dan tulisan"KEJAKSAA" dengan hurufnya identik dengan klaim. 3 dari 4 halamanKesimpulanKlaim foto seorang menggendong tuyul di bekas bangunan terbakar tidak benar. 4 dari 4 halamanTentang Cek Fakta Liputan6.comLiputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cek Fakta: Tidak Benar Said Aqil Siradj Jual Tanah untuk Masjid Milik Warga ke GerejaBeredar kabar tidak benar Ketum PBNU Said Aqil Siradj menjual tanah untuk masjid milik warga ke gereja.
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Tidak Benar Penanaman Microchip ke Tubuh Penduduk Dunia lewat Vaksin Covid-19Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim penanaman microchip ke tubuh seluruh penduduk dunia lewat vaksin Covid-19.
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Tidak Benar Pegadaian Menawarkan Barang Lelang Jatuh Tempo Lewat MedsosCek Fakta: Tidak Benar Cek Fakta Pegadaian Menawarkan Barang Lelang Jatuh Tempo
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Viral Foto Eksodus Rakyat Suriah, Benarkah?Viral foto yang diklaim eksodus besar-besaran rakyat Suriah ketika perang saudara, benarkah?
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Hoaks Foto Janji Gatot Nurmantyo Jika Terpilih Jadi Presiden 2024Akun yang mengunggah janji Gatot Nurmantyo jika terpilih menjadi Presiden RI adalah Wisnubudi Kusumo pada Kamis (27/8/2020).
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Tidak Benar Seorang Banser Stres dan Meninggal Akibat Sering Diejek Menjaga Gereja dan Membubarkan PengajianCek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim seorang anggota Banser stres dan meninggal akibat sering diejek menjaga gereja dan bubarkan pengajian
Baca lebih lajut »