Bupati Ogan Ilir Tak Akan Pekerjakan Kembali 109 Tenaga Medis yang Sudah Dipecat, Ini Alasannya via tribunnewswiki
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan tenaga medis yang melakukan mogok sejak Jumat dipecat secara tidak hormat.
Ilyas beralasan, ia menolak mempekerjakan kembali 109 tenaga medis itu karena tuntutan mereka dalam aksi demo mogok kerja minggu lalu tersebut mengada-ngada, tidak sesuai kenyataan di lapangan. “Seperti saya katakan, demo itukan mengada-ada, silahkan dicek, APD-nya minim, siapa bilang? Cek lah di sana ada ribuan," kata Ilyas di Komplek Pemkab Ogan Ilir Selasa seperti dilansir olehIlyas juga menceritakan, akibat tenaga medis itu tidak masuk, pernah dalam suatu malam saat hendak mengantar pasien ke rumah sakit di Palembang tidak ada sopir, sehingga pihak rumah sakit harus meminta bantuan polisi mengantarnya.
“Anda tahu malam-malam itu, sopir enggak ada, tenaga medis enggak ada, pihak kepolisian sampai yang mengantar ke Jakabaring, apa itu mogok sampai lima hari, dikirim surat di suruh kembali enggak mau, ya sudah sekalian enggak usah masuk lagi,” tegas Ilyas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bupati Ogan Ilir Tegaskan Tidak Akan Menerima 109 Tenaga Medis yang Sudah DipecatBupati Ogan Ilir mempersilahkan Ombsudman dan PPNI datang ke Ogan Ilir untuk mengecek kondisi yang sebenarnya soal pemecatan 109 tenaga medis.
Baca lebih lajut »
Pecat 109 Tenaga Medis, Bupati Ogan Ilir Persilakan Ombudsman DatangSelain itu, Ilyas juga mempersilakan pihak yang menuduh dirinya melakukan kebohongan publik untuk datang dan mengecek.
Baca lebih lajut »
Ombudsman Selidiki Pemecatan 109 Tenaga Medis di Ogan Ilir |Republika OnlinePemecatan disebabkan para tenaga medis melakukan mogok kerja.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Minta 109 Nakes RSUD Ogan Ilir Diperkerjakan LagiJubir Gugus Tugas Covid-19 Sumsel menyayangkan pemecatan 109 nakes di RSUD Ogan Ilir karena kontraproduktif dengan upaya penanganan corona.
Baca lebih lajut »
Ombudsman Sumsel selidiki pemecatan 109 tenaga kesehatan di Ogan IlirLembaga pengawasan Ombudsman Perwakilan Sumatera Selatan menyelidiki pemecatan terhadap 109 tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Ogan Ilir oleh bupati ...
Baca lebih lajut »
Ombudsman Sumsel Selidiki Pemecatan 109 Nakes di Ogan IlirLemvbaga pengawasan Ombudsman Perwakilan Sumatra Selatan menyelidiki pemecatan terhadap 109 tenaga kesehatan di RSUD Ogan Ilir. Pihaknya akan memanggil sejumlah pihak.
Baca lebih lajut »