Keberadaan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang tersebar di sekeliling nasabah, tentunya memudahkan kegiatan transaksi perbankan.
- Keberadaan Anjungan Tunai Mandiri yang tersebar di sekeliling nasabah, tentunya memudahkan kegiatan transaksi perbankan. Meskipun saat ini semua sudah serba digital, tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak yang mengandalkan transaksi secara fisik lewat ATM .
"Dengan keberadaan struk maka memudahkan jika sewaktu-waktu dibutuhkan bukti, misal klaim," katanya saat dihubungi CNBC Indonesia, Kamis . Dalam hal ini, Arianto mengatakan nasabah harus memastikan semua informasi dalam struk tidak bisa terbaca lagi bila dimusnahkan. Ini dapat dilakukan dengan disobek, digunting, atau dibakar.
Bank swasta terbesar RI PT Bank Central Asia Tbk. menyatakan bahwa saat ini seluruh ATM BCA tidak lagi menerbitkan setruk sebagai pilihan default untuk transaksi penarikan uang. Nasabah dapat mengakses bukti transaksi lewat aplikasi BCA mobile, myBCA, dan/atau struk serta tampilan di layar ATM sesuai preferensi nasabah.
Struk Atm Perbankan Bank Keamanan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Apakah Struk ATM yang Dibuang Sembarangan Bisa Disalahgunakan?Apakah struk ATM yang dibuang sembarangan bisa disalahgunakan orang lain?
Baca lebih lajut »
Bahayakah Struk ATM Dibuang Sembarangan?Sejumlah bank menyebut membuang struk ATM tak memberi risiko membahayakan karena tidak ada informasi rahasia di situ.
Baca lebih lajut »
Jaktim imbau panitia tak sembarangan buang limbah hewan kurbanPemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur mengimbau panitia kurban di wilayah tersebut tidak sembarangan membuang limbah hewan kurban agar tak mencemari ...
Baca lebih lajut »
Gegara Buang Sampah Sembarangan, Lelaki di Sleman Didenda Rp 1 JutaJPNN.com : Pelaku pembuang sampah sembarangan di Sleman, DIY, dihukum denda sebesar Rp 1 juta.
Baca lebih lajut »
2 Warga Tasikmalaya Dihukum Denda Karena Buang Sampah SembaranganPemerintah Kota Tasikmalaya memberlakukan razia tangkap tangan dan memberikan sanksi kepada masyarakat yang membuang sampah sembarangan dijatuhi hukuman pidana denda Rp200 ribu
Baca lebih lajut »
148 Keluarga masih Buang Air Besar Sembarangan, Lembata 100 ODF DitargetSedikitnya 148 keluarga di tiga desa yakni Nilanapoq Balauring dan Tobotani dalam Kecamatan Omesuri dan Buyasuri Kabupaten Lembata NTT masih berperilaku buang air besar sembarangan
Baca lebih lajut »