Bripka SAS, Polisi Peras Pengendara di Bogor Tercatat Sudah 3 Kali Langgar Disiplin

Indonesia Berita Berita

Bripka SAS, Polisi Peras Pengendara di Bogor Tercatat Sudah 3 Kali Langgar Disiplin
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 83%

Aksi Bripka SAS, oknum polisi memeras pengendara motor di Bogor sebesar Rp 2,2 juta viral di media sosial. Kini dia terancam sanksi pemecatan karena sudah 3 kali melanggar disiplin Polri.

Liputan6.com, Jakarta - Propam Polresta Bogor telah menahan anggota Polsek Tanah Sereal berinisial Bripka SAS yang diduga melanggar kode etik lantaran memeras pengendara sepeda motor senilai Rp 2,2 juta. Kejadian itu pun viral di media sosial.

Selain itu, Propam Polresta Bogor Kota telah mengamankan barang bukti dalam perkara ini berupa uang hasil transferan dari korban AD melalui DF untuk Bripka SAS sebesar Rp 1 juta. Dua warga di Pasar Bogor mengadu ke Jokowi, pamannya ditangkap polisi karena menolak pungutan liar. Namun Polresta Bogor Kota menampik tuduhan tersebut, tersangka dilaporkan karena mengeroyok dua orang.

"Kemudian saudara anggota terperiksa SHS ini memberikan atau menakut-nakuti atau mengancam nanti bisa ditahan 14 hari, kemudian karena ada ancaman tersebut masyarakat saudara AD ini menjadi takut dan sehingga berusaha terjadi negosiasi tersebut," sambungnya. "Yang bersangkutan ditangkap di rumahnya untuk dilakukan pemeriksaan. Kini sudah dilakukan penahanan di tempat khusus," ujar Kapolresta Bogor Kota Kombes Susatyo Purnomo Condro, Senin .

Susatyo mengatakan, dari hasil pemeriksaan tim gabungan dari penyidik Propam Polresta Bogor Kota didapati fakta bahwa tersangka yang merupakan anggota Polsek Tanahsareal ini terbukti melakukan tindakan pemerasan terhadap seorang pengendara motor.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Polisi Bakal Kembalikan Uang dan Minta Maaf ke Korban Pemerasan Bripka SAS di Bogor | merdeka.comPolisi Bakal Kembalikan Uang dan Minta Maaf ke Korban Pemerasan Bripka SAS di Bogor | merdeka.comWakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan mengatakan, SAS ini ternyata tercatat sudah tiga kali menjalani proses hukuman disiplin oleh Propam.
Baca lebih lajut »

Modus Bripka SAS Minta Duit Damai Rp2,2 Juta ke Pengendara Motor di Bogor | merdeka.comModus Bripka SAS Minta Duit Damai Rp2,2 Juta ke Pengendara Motor di Bogor | merdeka.comWakapolresta Bogor, AKBP Ferdy Irawan mengatakan, penangkapan terhadap SAS ini berawal dari viralnya kejadian tersebut di sebuah media sosial Facebook yang mana diduga melakukan tindakan yang melanggar prosedur.
Baca lebih lajut »

Kronologi Bripka SAS Tilang Pengendara Rp 2,2 Juta di BogorKronologi Bripka SAS Tilang Pengendara Rp 2,2 Juta di BogorSAS menilang seorang pengendara motor di Jalan Pajajaran, Kota Bogor, lantaran motor tidak menggunakan spion.
Baca lebih lajut »

Bripka SAS Minta Uang Damai Rp2 Juta ke Pengendara Ditahan PropamBripka SAS Minta Uang Damai Rp2 Juta ke Pengendara Ditahan PropamPropam Polresta Bogor Kota berhasil kemudian membekuk oknum anggota polisi tersebut. Oknum berinisial SAS tersebut anggota Polsek Tanah Sareal. Kini dia ditahan.
Baca lebih lajut »

Putin Buru Pasukan Khusus Inggris SAS di Ukraina, Diyakini Lakukan Sabotase di LvivPutin Buru Pasukan Khusus Inggris SAS di Ukraina, Diyakini Lakukan Sabotase di LvivPresiden Rusia, Vladimir Putin telah melancurkan perburuan terhadap pasukan khusus Inggris SAS yang dituduh melakukan perlawanan di Ukraina.
Baca lebih lajut »

Rusia Selidiki Dugaan Keterlibatan Pasukan Elite SAS Inggris di Ukraina | Kabar24 - Bisnis.comRusia Selidiki Dugaan Keterlibatan Pasukan Elite SAS Inggris di Ukraina | Kabar24 - Bisnis.comKomite Investigasi Rusia mengatakan akan menindaklanjuti laporan bahwa SAS telah dikirim untuk membantu layanan khusus di Ukraina.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 08:52:06