Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendorong upaya pemajuan industri kosmetik dalam negeri dengan melakukan riset bioprospeksi lendir keong darat, yang ...
Arsip foto - Warga menunjukkan keong sawah atau tutut di Situ Cikaret, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin . ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc/aa.
"Riset berkelanjutan penting untuk memaksimalkan pemanfaatan sumber daya hayati Indonesia," kata Peneliti Pusat Riset Zoologi Terapan BRIN Pamungkas Rizki Ferdian melalui keterangan di Jakarta, Minggu. Lendir keong darat yang sudah dikomersialisasikan, kata dia, diklaim mengandung berbagai senyawa aktif, seperti allantoin, asam glikolat, dan antibakteri alami, yang dapat memberikan manfaat signifikan bagi kecantikan dan kesehatan kulit."Produk-produk kosmetik berbahan dasar lendir keong darat, seperti masker wajah, serum, dan pelembab, sudah diproduksi di beberapa negara, termasuk Korea Selatan, dan mendapatkan respon pasar yang baik," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
9 Periset BRIN Masuk Daftar Ilmuwan Top 2% Dunia Versi Stanford University dan ElsevierSembilan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah mencapai prestasi membanggakan.
Baca lebih lajut »
BRIN Dorong Riset dan Inovasi untuk Penanganan Mpox di IndonesiaBadan Riset dan Inovasi Nasional BRIN melalui Pusat Riset Kedokteran Preklinis dan Klinis PRKPP mendorong riset dan inovasi untuk penanganan mpox di Indonesia
Baca lebih lajut »
BRIN Dorong Inovasi Riset untuk Antisipasi Penyebaran Mpox di IndonesiaBRIN tengah menjajaki penelitian terkait koinfeksi Mpox dengan penyakit lain seperti HIV yang dapat menurunkan daya tahan tubuh dan meningkatkan risiko infeksi Mpox
Baca lebih lajut »
Belum Ada Tes Deteksi Cepat dan Akurat untuk Mpox, BRIN Dorong Riset dan InovasiMenurut Peneliti PRKPP BRIN, penanganan mpox di Indonesia masih menghadapi beberapa tantangan. Itu merupakan hasil riset bersama peneliti lain di prosiding ilmiah International Conference on Health Research yang diadakan BRIN.
Baca lebih lajut »
Perlu rencana kontingensi hadapi potensi benda antariksa jatuhPeneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Profesor Thomas Djamaluddin menyebut perlunya koordinasi BRIN, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ...
Baca lebih lajut »
Peneliti BRIN ungkap pemanfaatan AI untuk prediksi aktivitas matahariPeneliti Ahli Madya dari Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Tiar Dani mengungkapkan bahwa kecerdasan buatan (artificial ...
Baca lebih lajut »