BRI Respon Serangan Ransomware Bashe, Pastikan Data Aman

Technology Berita

BRI Respon Serangan Ransomware Bashe, Pastikan Data Aman
RansomwareBank BRICyber Security
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 18 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Bank Rakyat Indonesia (BRI) merespons serangan ransomware oleh kelompok hacker Bashe dengan menyatakan bahwa tidak menemukan adanya ancaman terhadap sistem BRI. Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M. Nugraha, mengatakan bahwa data yang dipublikasikan bukanlah data dari sistem BRI dan seluruh layanan perbankan berjalan normal. Sebelumnya, Bashe menetapkan tebusan 5 Bitcoin atau setara Rp 7,6 miliar dan mengklaim memiliki data dan kemampuan untuk mengakses infrastruktur BRI. Lembaga riset keamanan siber CISSReC menemukan sampel data yang diberikan Bashe identik dengan unggahan di Scribd pada 2020 dan masih aktif.

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Rakyat Indonesia merespons soal serangan ransomware oleh kelompok hacker Bashe terhadap data BRI. Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha mengatakan perusahaan telah melakukan penilaian mendalam dan tidak menemukan adanya ancaman ransomware terhadap sistem. “Assessment lebih lanjut juga menunjukkan bahwa data yang dipublikasikan bukanlah data keluaran dari sistem BRI,” kata Arga dalam keterangan tertulis yang dikutip Selasa, 24 Desember 2024.

Terpisah, Pratama Dahlian Persadha dari lembaga riset keamanan siber Communication and Information System Security Research Center mengatakan telah melakukan investigasi dan menemukan sampel data yang diberikan Bashe Ransomware identik dengan salah satu unggahan di Scribd milik akun bernama 'Sonni GrabBike' pada 17 September 2020.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Ransomware Bank BRI Cyber Security Data Breach Hacker

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BRI Diduga Jadi Target Serangan Ransomware BasheBRI Diduga Jadi Target Serangan Ransomware BasheRansomware Bashe diduga menyerang sistem layanan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Kasus ini menambah daftar serangan ransomware terhadap lembaga keuangan di Indonesia. Sebelumnya, Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Indonesia (BI) juga pernah menjadi korban serangan ransomware.
Baca lebih lajut »

BRI Dianggap Target Serangan Ransomware BasheBRI Dianggap Target Serangan Ransomware BasheBank Rakyat Indonesia (BRI) diduga menjadi target serangan ransomware Bashe tepat di momen perayaan ulang tahunnya yang ke-129. Kelompok hacker tersebut memberikan waktu sampai Senin, 23 Desember 2024 pukul 09.00 UTC, atau pukul 16.00 WIB, untuk menebus data-datanya. BRI memastikan bahwa data dan dana nasabah aman serta seluruh sistem perbankan berjalan normal.
Baca lebih lajut »

BRI Diperkirakan Menjadi Target Serangan Ransomware BasheBRI Diperkirakan Menjadi Target Serangan Ransomware BasheBank Rakyat Indonesia (BRI) diduga menjadi target serangan ransomware Bashe. Direktur Eksekutif ICT Institute, Heru Sutadi, menyoroti perlunya kewaspadaan terhadap ancaman siber ini dan menekankan bahwa Indonesia perlu strategi nasional untuk menghadapi serangan siber.
Baca lebih lajut »

BRI Diduga Serangan Ransomware BasheBRI Diduga Serangan Ransomware BasheDugaan serangan ransomware terhadap Bank Rakyat Indonesia (BRI) ramai di media sosial. Hacker yang menamakan diri Bashe Ransomware mengancam akan menyebarkan data sensitif BRI jika tidak mendapatkan pembayaran tebusan dalam waktu 23 Desember 2024.
Baca lebih lajut »

Klaim Serangan Ransomware, Bashe Minta Tebusan Rp 7,6 Miliar kepada BRIKlaim Serangan Ransomware, Bashe Minta Tebusan Rp 7,6 Miliar kepada BRITenggat sore ini sekaligus untuk mencari konfirmasi kebenaran kabar serangan ransomware yang diklaim dilakukan terhadap BRI.
Baca lebih lajut »

Hacker Bashe Perpanjang Batas Pembayaran BRIHacker Bashe Perpanjang Batas Pembayaran BRIKelompok peretas ransomware Bashe memperpanjang batas waktu pembayaran untuk menebus data PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI hingga Selasa, 24 Desember 2024.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 00:06:45