BPS mencatat tingkat inflasi pada April 2020 sebesar 0,08 persen.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada April 2020 sebesar 0,08 persen dipengaruhi oleh kenaikan harga tiga komoditas. Ketiga komoditas ini yaitu bawang merah, emas perhiasan dan gula pasir.
Komoditas lainnya yang masih mengalami kenaikan harga dan menyumbang andil inflasi adalah minyak goreng, rokok kretek, rokok kretek filter, beras dan bahan bakar rumah tangga masing-masing 0,01 persen. Dari 11 kelompok pengeluaran, sebanyak delapan kelompok menyumbang inflasi pada periode ini, dengan inflasi tinggi berasal dari tiga kelompok besar yang masing-masing mengalami inflasi 0,09 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPS Sebut Virus Corona Buat Inflasi Ramadan 2020 Tidak Biasa | merdeka.comBadan Pusat Statistik (BPS) merilis angka inflasi pada April 2020. Kepala BPS Suhariyanto menyatakan, inflasi April 2020 hanya sebesar 0,08 persen. Adapun secara tahunan, inflasi berada di angka 2,67 persen. Kondisi inflasi bulan ini tidak seperti bulan-bulan menuju Ramadan tahun yang lalu.
Baca lebih lajut »
Jeblok Imbas Corona, Negara Ini Laporkan Nol Penjualan Mobil di April 2020Negara lockdown membuat industri otomotif terpukul. Bahkan penjualan di April 2020 tidak mencatatkan angka di negara ini. Lockdown via detikoto
Baca lebih lajut »
Survei: Optimisme Konsumen Turun Tajam pada April 2020Optimisme konsumen menurun tajam pada April 2020.
Baca lebih lajut »
April 2020, Pertamina Catat Peningkatan Pemakaian Elpiji |Republika OnlinePerbandingan April dengan rata-rata Januari-Februari meningkat 1,8 persen
Baca lebih lajut »
BPS: Pola Inflasi April Tidak Biasa |Republika OnlineJika dibandingkan jelang Ramadhan tahun lalu, inflasi April mengalami perlambatan.
Baca lebih lajut »