Jumlah titik panas di wilayah tertentu juga melampaui 2015.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mengatakan berdasarkan pantauan satelit, jumlah titik panas pada tahun ini melampaui angka yang tercatat pada 2018. Untuk beberapa wilayah tertentu juga angkanya melampaui dibandingkan 2015 yang mencatatkan fenomena el-nino cukup kuat dan kebakaran hutan masif pada saat itu.
Baca Juga Dia mencontohkan wilayah Riau yang mencatatkan 4.965 titik panas pada 2015, tetapi pada tahun ini wilayah tersebut mencatat sampai 7.257 titik panas. Demikiah halnya dengan Jambi yang mencatatkan 5.164 titik panas, tetapi pada tahun ini angkanya bertambah menjadi 7.941 titik panas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gempa Susulan Terjadi hingga 1.516 Kali, BMKG Ambon Sebut Itu Peristiwa Normal - Tribun AmbonGempa bumi susulan masih terus mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya sejak gempa 6,8 pada Kamis (26/9/2019), hingga kini tercatat 1.5.16 kali.
Baca lebih lajut »
BMKG: Wilayah NTT masih berpotensi terjadi karhutlaBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih berpotensi terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur ...
Baca lebih lajut »
Kabut Asap Selimuti Palembang Pagi Ini, BMKG: Terekstrem Selama KarhutlaKabut asap sisa kebakaran lahan menyelimuti Kota Palembang dan sekitarnya pagi ini. BMKG menyebut jika ini kabut asap terekstrem di tahun 2019. KabutAsap Palembang
Baca lebih lajut »
BMKG: Topan Hagibis tidak Pengaruhi Cuaca di IndonesiaPada pagi ini Topan Hagibis terpantau makin jauh dari wilayah Indonesia.
Baca lebih lajut »
BMKG: Cuaca Indonesia Tak Terpengaruh Topan HagibisBMKG menyatakan topan Hagibis kini tengah bergerak meninggalkan daratan Jepang dan tak memengaruhi cuaca Indonesia.
Baca lebih lajut »
BMKG sebut Sumatera sudah memasuki musim hujan pada OktoberBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan bahwa beberapa wilayah di Indonesia sudah memasuki musim hujan pada Oktober ini, ...
Baca lebih lajut »