JPNN.com : Pengamat ekonomi sekaligus Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah menyoroti dampak pengenaan BMAD terhadap keramik China.
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat ekonomi sekaligus Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah menyoroti dampak pengenaan Bea Masuk Anti Dumping terhadap keramik China bisa memicu retaliasi atau tindakan balasan dari negeri tirai bambu tersebut terhadap barang-barang dari Indonesia.
Apalagi, Kamar Dagang Logam, Mineral, dan Kimia Tiongkok atau China Chamber of Commerce of Metals, Minerals & Chemicals Importers & Exporters telah melayangkan surat protes keras atas kajian Komite Anti Dumping Indonesia yang dianggap tidak kredibel. “Bagaimana kemudian China melakukan hal yang sama yang tentunya akan berdampak kepada perdagangan kita. Kalau memang benar China melakukan retaliasi, melakukan hal yang sama kepada produk kita tentu akan berdampak kepada perdagangan kita,” imbuhnya.
Surplus Perdagangan Keramik Pengamat Ekonomi Perdagangan Jakarta
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indef Bongkar Kesalahan KADI soal BMAD Ubin Keramik ChinaGold
Baca lebih lajut »
Mengkritik Rekomendasi BMAD Ubin Keramik Asal China, Indef Tantang KADI Buktikan Kredibilitas DataJPNN.com : Andry Satrio Nugroho INDEF mengkritisi hasil penyelidikan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI) yang merekomendasikan kenaikan BMAD terhadap kera...
Baca lebih lajut »
Merespons Polemik BMAD Ubin Keramik Porselen, Pengamat Minta Pemerintah Mengkaji UlangJPNN.com : Pengamat politik sekaligus peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdussalam merespons rencana pengenaan Bea Masuk AntiDumping (BM...
Baca lebih lajut »
FOSBBI Sikapi Hasil Penyelidikan KADI Soal BMAD Ubin KeramikJPNN.com : Ketua Umum Forum Suplier Bahan Bangunan Indonesia (FOSBBI) Antonius Tan menyikapi hasil penyelidikan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI).
Baca lebih lajut »
HIPMI Sebut Rencana BMAD Ubin Keramik Berpotensi Mengancam Program 3 Juta Rumah PrabowoJPNN.com : Sekjen BPP HIPMI Anggawira merespons rencana pengenaan BMAD terhadap produk Cina yang tengah diusulkan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI).
Baca lebih lajut »
Kemenperin Khawatir Kebijakan BMAD Tidak Efektif Bendung Impor Ubin KeramikKemenperin khawatir kebijakan BMAD tidak akan efektif bendung impor ubin keramik seperti halnya kebijakan BMTP
Baca lebih lajut »