JPNN.com : Ketua Umum Forum Suplier Bahan Bangunan Indonesia (FOSBBI) Antonius Tan menyikapi hasil penyelidikan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI).
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Forum Suplier Bahan Bangunan Indonesia Antonius Tan menyikapi hasil penyelidikan Komite Anti Dumping Indonesia sebagai tindak lanjut atas aduan yang diajukan oleh Asosiasi Aneka Keramik Indonesia terkait permintaan pengenaan Bea Masuk Anti Dumping yang mencapai 200 persen terhadap keramik porselen dari Republik Rakyat Tiongkok .Namun, dia masih memiliki tanda tanya besar dengan hasil penyelidikan KADI karena terdapat sejumlah kejanggalan.
Sebab KADI hanya mengandalkan data sekunder dari Direktorat Jenderal Bea Cukai , seharusnya KADI menggunakan data primer yang menjadi rujukan utama.
BMAD Ubin Keramik FOSBBI Jakarta
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
'Banjir' Keramik Impor China, RI Sebentar Lagi Punya Senjata MematikanKomite Anti Dumping Indonesia (Kadi) Kemendag sudah merampungkan penyelidikan dumping produk ubin keramik.
Baca lebih lajut »
Reaksi Lucu Egy Maulana Sikapi Nasib Timnas Indonesia di Grup C Babak 3 Kualifikasi Piala DuniaBegini reaksi Egy Maulana Vikri setelah mengetahui nasib Timnas Indonesia di babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca lebih lajut »
Indonesia-Austria dialog lintas keyakinan sikapi polarisasi dan iklimPemerintah Indonesia dan Austria menyelenggarakan dialog lintas keyakinan dan kebudayaan atau Indonesia-Austria Interfaith and Intercultural Dialogue (IAIID) ...
Baca lebih lajut »
Nova Arianto Sikapi Torehan Impresif Australia Jelang Laga Semifinal Kontra Timnas U-16 IndonesiaPelatih timnas U-16 Indonesia, Nova Arianto, mengesampingkan catatan impresif Australia di fase grup ASEAN Cup U-16 2024.
Baca lebih lajut »
Implikasi jika BMAD Hasil Investigasi KADI DiterapkanBEBERAPA implikasi akan terjadi apabila pengenaan bea masuk anti dumping BMAD dari hasil investigasi Komite Anti Dumping Indonesia KADI diterapkan
Baca lebih lajut »
Mengkritik Rekomendasi BMAD Ubin Keramik Asal China, Indef Tantang KADI Buktikan Kredibilitas DataJPNN.com : Andry Satrio Nugroho INDEF mengkritisi hasil penyelidikan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI) yang merekomendasikan kenaikan BMAD terhadap kera...
Baca lebih lajut »