”Deep learning” dan Kurikulum Merdeka bukanlah dua hal yang perlu diperdebatkan, melainkan disinergikan.
Mengapa ”deep learning” dan Kurikulum Merdeka tidak perlu diperdebatkan?Di suatu sore yang tenang, saya duduk di teras rumah sambil menyeruput kopi hitam dengan sedikit gula, menikmati kesejukan udara yang berbaur dengan aroma kopi. Sembari menelusuri berita menggunakan telepon seluler, sebuah artikel menarik perhatian saya: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengahadalah kurikulum baru yang akan menggantikan Kurikulum Merdeka. Namun, saya berpikir, Mu'ti tak ingin menggantikan kurikulum itu.
Dengan cara ini, setiap pelajaran yang mereka terima bukan sekadar informasi yang lewat, tetapi benar-benar menjadi bagian dari diri mereka. Mereka belajar untuk belajar, bukan hanya untuk lulus ujian, dan ini adalah esensi dari pendidikan yang sebenarnya., masyarakat kita tidak lagi hanya membutuhkan orang-orang yang cerdas, tetapi juga yang bijak. Kemajuan teknologi yang pesat telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan belajar.
Dalam pendidikan, ini berarti memberi siswa kebiasaan berpikir reflektif dan kritis yang akan menjadi bagian dari identitas mereka. Dengan membangun identitas ini, mereka belajar untuk menghargai proses, bukan sekadar hasil akhir.juga menciptakan ruang bagi guru untuk menjadi lebih dari sekadar penyampai materi. Dalam pendekatan ini, guru berperan sebagai mentor yang membimbing siswa untuk mengembangkan pemahaman yang mendalam.
Lingkungan Belajar Society 5.0 Abdul Mu'ti Syamsul Kurniawan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sejarah Kurikulum di Indonesia, Dari Kurikulum 1947 hingga Kurikulum MerdekaKurikulum pendidikan di Indonesia terus mengalami pembaruan dari kurikulum 1947 hingga kurikulum merdeka. Begini sejarahnya.
Baca lebih lajut »
'Deep Learning' Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lalu Apa?Isu 'deep learning' menggantikan kurikulum merdeka menjadi isu di media sosial. Hingga kini, belum ada keputusan untuk mengganti kurikulum.
Baca lebih lajut »
Apa Itu Deep Learning yang Disebut Gantikan Kurikulum Merdeka Belajar?Mendikdasmen Abdul Mu'ti sempat menyebut Kurikulum Deep Learning akan menggantikan Kurikulum Merdeka Belajar. Apa itu?
Baca lebih lajut »
”Deep Learning”, Pengganti Kurikulum Merdeka?Profesionalisme, kesejahteraan, dan perlindungan guru harus benar-benar diperhatikan dan diurus.
Baca lebih lajut »
Mendikdasmen: 'Deep Learning' Bukan Kurikulum tapi Pendekatan BelajarPembelajaran mendalam atau deep learning adalah pendekatan belajar untuk meningkatkan kapasitas siswa.
Baca lebih lajut »
Mendikdasmen: Deep Learning Ful-ful Bukan Kurikulum tapi Pendekatan BelajarMendikdasmen jawab isu terkait hadirnya kurikulum deep learning ful-ful. Begini katanya.
Baca lebih lajut »