Banyak Warga Sulit Mendapat Informasi Seputar Pengecekan Covid-19

Indonesia Berita Berita

Banyak Warga Sulit Mendapat Informasi Seputar Pengecekan Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 jpnncom
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 59%

Masyarakat di daerah-daerah hingga saat ini masih kesulitan mencari informasi mengenai ke mana mereka harus melakukan pengecekan tentang kondisi kesehatan mereka, apakah warga negatif atau positif terkena Covid-19, DPDRI

jpnn.com, JAKARTA - Komite III DPD RI menilai pemerintah tidak memiliki panduan yang jelas dalam menerapkan kebijakan penanganan Covid-19 kepada masyarakat, sehingga menimbulkan kebingungan dan mispersepsi di tingkat rakyat. Komite yang membidangi kesehatan dan kesejahteraan sosial itu mengingatkan supaya data perkembangan terkini kasus positif Covid-19 dari Kementerian Kesehatan harus komprehensif dan sinkron dengan yang dimiliki pemerintah daerah.

Baca Juga: Gazali menambahkan pemerintah sampai saat ini belum memetakan daerah mana saja yang termasuk dalam zona merah, kuning, dan hijau. Akibatnya, ujar dia, daerah membuat kebijakan mandiri dengan melakukan pembatasan sosial tanpa mengajukannya kepada pemerintah pusat. “Selain itu, berdampak juga pada potensi konflik sosial seperti penolakan jenazah yang terjadi disalah satu daerah,” jelasnya. Dia menambahkan pemerintah tidak tegas dalam menerapkan kebijakan boleh tidaknya mudik.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jpnncom /  🏆 25. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

'Kami Tak Layani Warga Asing': Warga Asing di China Dianggap sebagai Virus'Kami Tak Layani Warga Asing': Warga Asing di China Dianggap sebagai VirusDi saat warga keturunan Asia menghadapi serangan xenophobia di berbagai negara karena pandemi virus Corona, warga asing di China mengalami perlakuan serupa.
Baca lebih lajut »

Masih Banyak Masjid di Jakpus Gelar Salat Jumat Saat PSBBMasih Banyak Masjid di Jakpus Gelar Salat Jumat Saat PSBBMasih Banyak Masjid di Jakpus Gelar Salat Jumat Saat PSBB. Beberapa masjid di kawasan Paseban, Senen, Jakarta Pusat dan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat masih melakukan Shalat Jumat.
Baca lebih lajut »

Masih Banyak Langgar Physical Distancing, Batman Sampai Turun TanganMasih Banyak Langgar Physical Distancing, Batman Sampai Turun TanganMembantu menjalankan anjuran physical distancing, Batman, tergerak ikut andil mengimbau masyarakat di Kota Monterrey, Meksiko, untuk tetap berdiam di dalam rumah. Batman
Baca lebih lajut »

Kesadaran Rendah, Warga Masih Perlu Diimbau Tetap di Rumah |Republika OnlineKesadaran Rendah, Warga Masih Perlu Diimbau Tetap di Rumah |Republika OnlineKesadaran masyarakat untuk tetap tinggal di rumah saat pandemi COVID-19.
Baca lebih lajut »

Polda Metro: Masih Ada Warga yang Belum Taati PSBB |Republika OnlinePolda Metro: Masih Ada Warga yang Belum Taati PSBB |Republika OnlinePolisi masih berupaya mengimbau warga yang belum taat PSBB di hari pertama
Baca lebih lajut »

BPBD: Gunung Anak Krakatau Erupsi, Warga Masih BerjagaBPBD: Gunung Anak Krakatau Erupsi, Warga Masih BerjagaGunung Anak Krakatau mengalami erupsi pada Jum'at (10/4) malam. Saat ini, warga sekitar dilaporkan sudah kembali ke rumah, namun tetap berjaga-jaga.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 20:29:17