Bank Dunia telah menyatakan komitmen mereka untuk menggelontorkan dana sebesar US$160 miliar untuk 100 negara hingga Juni 2021 sebagai upaya mengatasi akibat pandemi covid-19.
PANDEMI covid-19 bisa menyebabkan hingga 100 juta orang mengalami kemiskinan ekstrem. Hal itu dikatakan Presiden Bank Dunia David Malpass, Kamis .
Lembaga pemberi pinjaman yang bermarkas di Washington itu memperkirakan 60 juta orang akan menjadi miskin ekstrem akibat covid-19 namun angka itu bisa menjadi semakin parah menjadi 100 juta orang jika pandemi tidak segera teratasi. Menurut Malpass, hal itu harus mendorong negara donor memangkas utang negara miskin, melebihi komitmen mereka untuk membekukan pembayaran utang."Kerentanan utang sangat tinggi. Karenanya, penting menyediakan cahaya di ujung terowongan sehingga investor bisa masuk," ujar Malpass.
Negara-negara anggota G20 telah menyatakan komitmen mereka untuk membekukan pembayaran utang negara-negara miskin hingga akhir tahun ini. Selain itu ada juga dukungan untuk memperpanjang moratorium itu hingga tahun depan. Namun, Malpass mengatakan hal itu tidaklah cukup karena kemerosotan ekonomi negara miskin akan membuat mereka semakin sulit membayar utang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Banjir di China Ancam Situs Warisan Dunia, 100 Ribu Warga DievakuasiBanjir akibat meluapnya hulu Sungai Yangtze di China, telah memaksa otoritas setempat untuk mengevakuasi lebih dari 100 ribu orang. Banjir ini juga mengancam sebuah situs warisan dunia yang berusia 1.200 tahun. Banjir China
Baca lebih lajut »
Satgas Sebut Penanganan Covid-19 di Indonesia Lebih Baik dari Rata-rata Dunia'Kondisi penanganan di Indonesia lebih baik dari rata-rata dunia. Seperti kasus aktif, di Indonesia sebanyak 40.119 kasus atau 27,2 persen, lebih rendah dari rata-rata dunia sebesar 28,7 persen,' ujar Wiku - Nasional
Baca lebih lajut »
BI Sebut Tak Semua Bank Bisa Beri Uang Muka Kredit Kendaraan 0 PersenBank Indonesia memangkas uang muka kredit kendaraan bermotor menjadi nol persen untuk beberapa jenis kendaraan.
Baca lebih lajut »
Bank Indonesia: Perekonomian Dunia Semester Kedua 2020 Akan MembaikGubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan perekonomian global mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan
Baca lebih lajut »
Banjir Genangi Situs Warisan Dunia, China Evakuasi 100.000 OrangBanjir di sepanjang aliran Sungai Yangtze memaksa China mengevakuasi lebih dari 100.000 orang. Banjir itu mengancam situs...
Baca lebih lajut »
Bank Muamalat Ingin Jadi Bank Jangkar untuk BPRS |Republika OnlineDengan menjadi bank jangkar, kerja sama Bank Muamalat dengan BPRS bisa lebih luas.
Baca lebih lajut »