Pemerintah dituntut mengoptimalkan dana yang ada serta memanfaatkan cara-cara kreatif untuk bertahan. Momentum ini juga menjadi pertaruhan beragam instansi.
JAKARTA, KOMPAS — Pemangkasan anggaran Kementerian Pariwisata atau Kemenpar akan berdampak pada ragam mitra industrinya, seperti perhotelan dan agen perjalanan. Namun, upaya pemotongan anggaran ini juga memacu pemerintah agar memanfaatkan dana yang ada seoptimal mungkin. Sebab, anggaran yang ada kerap terbuang sia-sia.
”Jadi, praktis kegiatan kami itu tadi fokus ke fungsi utama pada regulasi dan fasilitas. Namun, itu justru tantangan, ya. Kami juga makin mendalami fungsi koordinasi, memaksimalkan dengan baik, tidak hanya K/L, tetapi juga dengan mitra-mitra strategis,” tutur Hariyanto seusai jumpa pers bulanan Kemenpar di Jakarta, Jumat .Ketika ditanya soal penyesuaian target, Kemenpar belum mengubahnya. Kebijakan ini masih pada tahap awal sehingga optimalisasi yang ada akan menjadi kuncinya.
”Kalau dengan cara berpikir lama, pemerintah pasti akan menurunkan target kinerja karena memang alasannya logis. Namun, ini juga pertaruhan K/L yang akan terlihat siapa saja yang bekerja benar. Ini pembuktian sekaligus pertaruhan, yang mau bekerja, berbakti sama negara akan terlihat,” tutur Vitria.Pemangkasan anggaran disayangkan oleh banyak pelaku usaha pariwisata. Namun, mereka mengakui, terbentuk pola yang tidak sehat ketika bergantung terlalu banyak pada pemerintah.
Walau anggaran dipotong, ia berharap agar para pelaku usaha pariwisata lebih banyak dilibatkan dalam ragam kegiatan. Merasa kurang diperhatikan pemerintah, kemandirian para pelaku usaha telah terbentuk selama ini.. Mau tidak mau, ya, tetap harus swadaya seperti sekarang,” ujar Budijanto. Menanggapi hal ini, Hariyanto mengemukakan, peningkatan kualitas sumber daya bentuknya bermacam-macam. Upaya itu dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Tanpa memadamkan semangat masyarakat di desa wisata, Kemenpar akan terus mengakomodasi ragam pelatihan yang dibutuhkan., itu yang kami kembangkan saat ini.
”Jadi, praktis kegiatan kami itu tadi fokus ke fungsi utama pada regulasi dan fasilitas. Namun, itu justru tantangan, ya. Kami juga makin mendalami fungsi koordinasi, memaksimalkan dengan baik, tidak hanya K/L, tetapi juga dengan mitra-mitra strategis,” tutur Hariyanto seusai jumpa pers bulanan Kemenpar di Jakarta, Jumat .Ketika ditanya soal penyesuaian target, Kemenpar belum mengubahnya. Kebijakan ini masih pada tahap awal sehingga optimalisasi yang ada akan menjadi kuncinya.
”Kalau dengan cara berpikir lama, pemerintah pasti akan menurunkan target kinerja karena memang alasannya logis. Namun, ini juga pertaruhan K/L yang akan terlihat siapa saja yang bekerja benar. Ini pembuktian sekaligus pertaruhan, yang mau bekerja, berbakti sama negara akan terlihat,” tutur Vitria.Pemangkasan anggaran disayangkan oleh banyak pelaku usaha pariwisata. Namun, mereka mengakui, terbentuk pola yang tidak sehat ketika bergantung terlalu banyak pada pemerintah.
Pemangkasan Anggaran Pelaku Usaha Desa Wisata Anggaran Kementerian Efisiensi Anggaran Sdgs SDG05-Kesetaraan Gender
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bak Pisau Bermata Dua, AI Permudah Produksi Tekstil & Ancaman PHKBak Pisau Bermata Dua, AI Permudah Produksi Tekstil & Ancaman PHK
Baca lebih lajut »
Pisau Bermata Dua Efisiensi Anggaran Ala PrabowoPrabowo menargetkan penghematan APBN 2025 sebesar Rp 306,69 triliun. Ekonom menilai efisiensi ini harus tepat sasaran agar tak kurangi kualitas layanan publik.
Baca lebih lajut »
DeepSeek Bak Pedang Bermata DuaHal yang menonjol dalam kasus DeepSeek adalah sifat sumber terbukanya, yang merupakan pedang bermata dua.
Baca lebih lajut »
Dua Tewas, Dua Hilang Setelah Dua Kapal Nelayan Kandas di JejuDua orang tewas, termasuk seorang Warga Negara Indonesia (WNI), dan dua lainnya masih hilang setelah dua kapal nelayan terdampar di perairan Pulau Jeju, Korea Selatan. Penyelamatan 13 orang dilakukan, namun cuaca buruk dan gelombang tinggi menghambat upaya pencarian dua awak yang masih hilang.
Baca lebih lajut »
Inggris Perketat Aturan Pisau, Akibat Serangan Pisau di Acara Taylor SwiftPemerintah Inggris mengumumkan langkah tegas untuk memperketat aturan pembelian pisau guna mencegah anak-anak di bawah umur mendapatkan senjata berbahaya. Langkah ini diambil menyusul serangan pisau yang menewaskan tiga gadis muda dalam acara dansa bertema Taylor Swift pada Juli 2024, yang dilakukan oleh remaja berusia 17 tahun. Aturan baru mewajibkan pengecer pisau melakukan verifikasi identitas menggunakan foto di dua tahap: saat pembelian dan pengantaran.
Baca lebih lajut »
Dua Mata Pisau AI dalam Jurnalistik: Pangkas Tugas Manual Namun Bisa Ganggu Kredibilitas informasiDewan Pers merilis pedoman pemakaian AI dalam karya jurnalistik untuk menangkal potensi buruk teknologi tersebut, termasuk risikonya terhadap SDM.
Baca lebih lajut »